KABAR JOGLOSEMAR - Kronologi aksi dan ajakan untuk boikot produk dari negara Prancis oleh berbagai negara di dunia diawali karena rangkaian beberapa peristiwa.
Sejumlah negara melakukan yang melakukan boikot produk Prancis antara lain Turki, Kuwait, Mesir, dan berbagai negara Islam lainnya.
Boikot ini dilakukan dengan berhenti membeli dan memakai produk-produk dari negara Prancis.
Baca Juga: Buruan Daftar Kartu Prakerja Gelombang 11, Kuota Terbatas Hanya 400 Ribu
Diketahui, banyak produk Prancis yang merk nya familiar dan dipakai di seluruh dunia. Dari mulai produk makanan hingga kecantikan.
Aksi protes yang dilakukan dengan pelarangan produk dari Prancis dijual bahkan dibeli di toko bermula dari persoalan kartun Nabi Muhammad dan ucapan Presiden Perancis, Emmanuel Macron.
Sekitar September 2020, proses pengadilan penyerangan di kantor Majalah Charlie Hebdo pada 2015 lalu kembali bergulir.
Baca Juga: Apa Kata Dewan Kepercayaan Muslim soal Polemik Kartun Nabi Muhammad? Ini Jawabannya
Di bulan yang sama itulah, penerbit majalah satir itu kembali menerbitkan kartun Nabi Muhammad. Sempat ada aksi protes yang dilayangkan kepada kantor lama majalah itu.