Donald Trump Positif Covid-19, Berikut Deretan Kontroversi Presiden AS Terkait Virus Corona

- 2 Oktober 2020, 15:12 WIB
Melania Trump dan Donald Trump positif Covid-19 tertular ajudan pribadi Presiden Ameika itu
Melania Trump dan Donald Trump positif Covid-19 tertular ajudan pribadi Presiden Ameika itu /Tim Lingkar Kediri/https://i.insider.com/5a0490ad35876ea4008b4fa4?width=640&format=jpeg&auto=webp

Faktanya, klaim Trump mengenai virus corona ini dinilai terlalu dini. Pakar kesehatan masyarakat dan ahli epidemiologi pun skeptis terhadap pernyataan Trump.

Baca Juga: Turun Harga HP Gaming Samsung Terbaik 2020, Nomor 5 Termurah

  1. Perbandingan angka bunuh diri dan kematian akibat Covid-19

Trump pernah mengatakan bahwa kematian akibat bunuh diri bisa lebih banyak dibandingkan kematian akibat Covid-19 jika ekonomi masih tersendat.

“Jika kemacetan ekonomi berlanjut, kematian karena bunuh diri pasti akan jauh lebih banyak daripada jumlah kematian karena Covid-19,” ucapnya.

Per 1 Oktober 2020, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit menyebut angka kematian akibat Covid-19 di AS telah mencapai lebih dari 200.000 orang.

Sementara itu, jumlah kematian akibat bunuh diri di AS pada tahun 2017 mencapai 47.000 kasus, jauh lebih sedikit dari angka kematian akibat Covid-19.

Baca Juga: Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Istrinya Positif Corona

  1. Klaim kasus menurun

Beberapa kali, Trump mengatakan bahwa jumlah infeksi virus corona di AS mulai mengalami penurunan.

“Jumlah (infeksi) virus corona terlihat jauh lebih baik. Turun hampir di semua tempat,” kata Trump.

Faktanya, ketika Trump membuat klaim ini pada Mei 2020, kasus Covid-19 di AS meningkat dan stabil di sebagian besar negara bagian AS.

Halaman:

Editor: Sunti Melati

Sumber: Portal Jember


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah