Siap-Siap! Pemerintah Akan Buka 530 Ribu Lowongan ASN Tahun Ini

- 15 September 2022, 10:08 WIB
Pendaftaran CPNS dan PPPK 2022 akan Segera Dibuka, Bersiaplah!
Pendaftaran CPNS dan PPPK 2022 akan Segera Dibuka, Bersiaplah! /Antara foto/

 

 

KABAR JOGLOSEMAR – Menurut data per 6 September 2022, Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) telah menetapkan jumlah kebutuhan Aparatur Sipil Negara (ASN) pada tahun 2022.

Aparatur Sipil Negara atau ASN merupakan istilah untuk kelompok profesi bagi pegawai-pegawai yang bekerja pada instansi pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah.

Dari data tersebut, PAN RB menyampaikan bahwa kebutuhan ASN pada tahun 2022 berjumlah 530.028.

Baca Juga: GRATIS! Link Download Minecraft Pocket Edition 1.19.22 Terbaru Khusus Pengguna HP, Dijamin Aman

Jumlah tersebut merupakan total dari penetapan kebutuhan untuk instansi pusat sebanyak 90.690 dan instansi daerah sebanyak 439.338.

Untuk rincian kebutuhan instansi daerah terdiri dari sebanyak 319.716 PPPK guru, 92.014 PPPK tenaga kesehatan, dan 27.608 PPPK tenaga keknis.

Menurut Menteri PAN RB Abdullah Azwar Anas, salah satu prioritas pemerintah saat ini adalah penataan tenaga non-ASN.

Baca Juga: Mainkan Minecraft Pocket Edition 1.19.22 Gratis di HP Android, Klik Link Download Berikut yang Resmi dan Aman

Oleh karena itu, pemerintah menetapkan kebutuhan ASN tahun 2022 untuk pemenuhan kebutuhan guru dan tenaga kesehatan secara nasional.

"Arah kebijakan pengadaan ASN tahun 2022 kita fokus pada pelayanan dasar yaitu guru dan tenaga kesehatan. Fokus lainnya adalah keberpihakan kepada eks tenaga honorer kategori II (THK-II)," jelas Menteri Anas.

Anas juga menyampaikan bahwa saat ini penyebaran ASN tidak merata dan masih menumpuk di kota besar. Padahal proses rekrutmen, penyebaran, dan kebutuhan tiap tahun sudah sangat transparan.

Baca Juga: KLIK Cara Daftar Subsidi Tepat MyPertamina Online, Dapatkan QR Code untuk Beli BBM Subsidi

Penyebaran yang tidak merata tersebut bukan hanya perkara jumlah saja, namun adanya fenomena ASN yang suka berpindah-pindah ketika mereka sudah masuk menjadi ASN.

Hal tersebutlah yang menjadi penyebab distribusi ASN menjadi tidak merata. Ditambah lagi, minimnya pendaftar calon ASN di daerah-daerah terpencil.

"Tetapi setelah diterima banyak yang minta pindah ke kota lain. Maka setiap tahun banyak tempat di luar Pulau Jawa yang kekurangan nakes dan guru," ujar Anas.

Baca Juga: Klaim di Sini! Tersedia Item Langka dengan Klaim Kode Redeem Free Fire Hari Ini Kamis (15/9)

Untuk mengatasi hal tersebut, dibutuhkan diskusi dengan pemda. Karena tidak mungkin ini diselesaikan oleh pemerintah pusat saja kalau tidak ada goodwill semua kepala daerah. ***

Editor: Sunti Melati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah