Awas! Kenali Penyebab, Gejala, dan Cara Pengobatan Penyakit Leptospirosis yang Menyerang 21 Warga Bantul

- 30 Mei 2022, 17:23 WIB
Ilustrasi, Leptospirosis di Gunungkidul, Yogyakarta
Ilustrasi, Leptospirosis di Gunungkidul, Yogyakarta //Kemenkes

 

KABAR JOGLOSEMAR – Pada pekan ini 1 warga Bantul diduga meninggal lantaran penyakit Leptospirosis.

Menurut data yang tercatat, di Kapanewon Bantul dari bulan Januari hingga Mei diketahui terdapat 21 warga yang terkena penyakit Leptospirosis.

4 orang dari 21 warga Bantul tersebut meninggal dunia diduga karena penyakit Leptospirosis. Jumlah ini hampir sama dengan tahun sebelumnya di Kapanewon bantul.

Baca Juga: 10 Fakta Menarik Sungai Aare, Lokasi Berenang Putra Ridwan Kamil Saat Insiden Terjadi

Untuk menghindari terpapar penyakit Leptospirosis, kenali penyebab, gejala, dan cara pengobatan penyakit Leptospirosis.

Leptospirosis adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Leptospira Interrogans yang timbul melalui urine atau darah hewan yang terinfeksi bakteri ini.

Manusia bisa terserang Leptospirosis melalui paparan air atau tanah yang telah terkontaminasi urine hewan pembawa bakteri leptospira. 

Baca Juga: 6 Hewan Ternak Ada Gejala PMK di Gunungkidul, Pasar Hewan Ditutup Selama 2 Pekan 

Beberapa hewan yang berpotensi menjadi sarana penyebaran bakteri Leptospira contohnya Tikus, Sapi, anjing, Babi, dan Kuda.

Penyebab penyakit Leptospirosis:

  1. Berpencaharian yang sebagian besar waktunya berada di luar ruangan dan tidak memperhatikan kebersihan.
  2. Sering berinteraksi dengan hewan yang berpotensi mengandung bakteri  Leptospira.
  3. Tinggal di daerah rawan banjir tanpa memperhatikan kebersihan lingkungan.
  4. Memiliki pekerjaan yang berhubungan dengan saluran pembuangan air.
  5. Sering berenang di alam bebas yang kondisi airnya kotor.
  6. Seseorang juga bisa terkena bakteri Leptospira apabila tergigit hewan yang berpotensi mengandung bakteri Leptospira.

Baca Juga: Download Minecraft Java Edition Mod Combo Apk Gratis di HP Android? Klik Tautan Resmi Ini

Gejala yang timbul pada penderita penyakit Leptospirosis:

  1. Demam tinggi hingga menggigil.
  2. Nyeri pada kepala.
  3. Sakit tenggorokan yang disertai batuk kering.
  4. Mualhingga muntah-muntah disertai diare.
  5. Nyeri otot khususnya di daerah betis.
  6. Mata merah dan kulit menguning.

Cara pengobatan penyakit Leptospirosis:

Cara pengobatan Leptospirosis dilakukan suportif dengan observasi yang ketat untuk mendeteksi dan mengatasi keadaan dehidrasi, hipotensi, perdarahan dan gagal ginjal sangat penting pada leptospirosis.

Gangguan pada fungsi ginjal pada umumnya akan membaik dengan membaiknya kondisi penderita.

Baca Juga: KLIK DI SINI Download Gratis Minecraft 1.18 Update Terbaru 2022, Pakai Link Khusus untuk Android Berikut

Namun pada beberapa pasien membutuhkan tindakan hemodialisa temporer untuk mengatasi gangguan pada fungsi ginjal.

Bagi orang yang terkena penyakit leptospirosis pemberian antibiotik sangat penting untuk dilakukan.

Namun sebaiknya apabila Anda mengalami gejala seperti yang disebutkan diatas, akan lebih baik jika Anda berkonsultasi dengan dokter. Agar mendapatkan penanganan yang tepat. Dan selalu jaga kebersihan lingkungan. ***

Editor: Michael L W


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah