Network
Roy Suryo mengaku terakhir bertemu Harmoko pada tahun 2014 bulan Februari di Solo. Saat itu, Roy Suryo mewakili pemerintah melayat HM Lukminto, Pendiri Sritex, yang meninggal dunia.
Sebuah peristiwa menarik saat itu yakni terjadi angin kencang saat pemakaman HM Lukminto. Ketika banyak pelayat yang meninggalkan tempat pemakaman, Roy Suryo dan Harmoko tetap bertahan di lokasi makam. Mereka tetap khusuk berdoa dan tidak meninggalkan tempat.
Baca Juga: Ramai Diburu, Ternyata Susu Beruang Tidak Bisa Sembuhkan Covid-19. Ini Penjelasannya
Menurut Roy Suryo, Harmoko sempat berucap, "Dik Roy, saya tahu Anda tidak lari ketika angin tadi..." Menurut Roy Suryo, saat itu ia tidak tahu apa maksud kata-kata yang diucapkan Harmoko, namun ia merasa kata-kata itu sangat berkesan.
Dengan meninggalnya mantan Menpen Harmoko yang sangat terkenal di zaman pemerintah Orde Baru itu, Roy Suryo pun merasa sangat berduka. Ia pun berdo semoga Harmoko beristirahat dengan tenang.
"Selamat Menghadap Sang Khalik, Bapak H. Harmoko. InsyaaAllah mendapat tempat terbaik disisiNYA …Kenangan perjumpaan awal saya dgn Almarhum sdh ada semenjak masih Mahasiswa UGM ASLI th 1987 silam, saat itu bertemu langsung di Kantor Deppen, Merdeka Barat, sekarang Kemkominfo," tulis Roy Suryo di akun Twitternya, @KRMTRoySuryo2 dikutip Kabar Joglosemar.
Baca Juga: Tanggapi Hubungan Ivan Gunawan yang Siapkan Mahar Ayu Ting Ting, Mbah Mijan: Jika Allah Menakdirkan
Roy Suryo berjanji semua nasihat almarhum akan menjadi patron baginya untuk menjalani hidup yang lebih baik."Innalillahi wa innailaihi Rojiun … Selamat Menghadap Sang Khalik, Bapak H. Harmoko. InsyaaAllah mendapat tempat terbaik disisiNYA,” ucap Roy Suryo.***
