Network
KABAR JOGLOSEMAR - Seperti diketahui, seuah peristiwa gempa bumi bermagnitudo 6,2 baru saja mengguncang Kabupaten Blitar, Jawa Timur pada Jumat 21 Mei 2021 petang.
Peristiwa gempa bumi ini terjadi sekitar pukul 19:09 WIB. Adapun update terkini dari dampak gempa bumi yang terjadi di Jawa Timur ini.
Baca Juga: Meski Sulit, Mikel Arteta Berharap Arsenal Mampu Finish di Atas Tottenham Hotspurs
Melalui akun Twitter @infoBMKG, tercatat bahwa gempa bumi tersebut memiliki pusat kedalaman 110 kilometer yang terjadi di laut Jawa, sekitar 57 kilometer tenggara dari Kabupaten Blitar.
“#Gempa Magnitudo: 6.2, Kedalaman: 110 km, 21 Mei 2021 19:09:23 WIB, Koordinat: 8.63 LS-112.34 BT (57 km Tenggara KAB-BLITAR-JATIM), Tidak berpotensi tsunami,” cuit BMKG, dikutip KabarJoglosemar.com dari akun Twitter @infoBMKG pada Jumat 21 Mei 2021.
Meskipun tidak berpotensi Tsunami, namun gempa bumi Blitar ini dirasakan hingga ke sejumlah wilayah lain.
Gempa ini dirasakan di wilayah Blitar, Karangkates, Sawahan, Nganjuk, Lumajang, Tulungagung, Malang, Banyuwangi, Lombok Barat, Ngawi, Tabanan, Magelang, Cilacap, Pasuruan, Wonogiri, Klaten, hingga Pasuruan.
Melalui akun Twitter @infoBMKG, tercatat bahwa gempa bumi tersebut memiliki pusat kedalaman 110 kilometer yang terjadi di laut Jawa, sekitar 57 kilometer tenggara dari Kabupaten Blitar.
“#Gempa Magnitudo: 6.2, Kedalaman: 110 km, 21 Mei 2021 19:09:23 WIB, Koordinat: 8.63 LS-112.34 BT (57 km Tenggara KAB-BLITAR-JATIM), Tidak berpotensi tsunami,” cuit BMKG, dikutip KabarJoglosemar.com dari akun Twitter @infoBMKG pada Jumat 21 Mei 2021.
Meskipun tidak berpotensi Tsunami, namun gempa bumi Blitar ini dirasakan hingga ke sejumlah wilayah lain.
Gempa ini dirasakan di wilayah Blitar, Karangkates, Sawahan, Nganjuk, Lumajang, Tulungagung, Malang, Banyuwangi, Lombok Barat, Ngawi, Tabanan, Magelang, Cilacap, Pasuruan, Wonogiri, Klaten, hingga Pasuruan.
Baca Juga: Sejumlah Bangunan Alami Kerusakan Akibat Gempa Blitar
Selain itu adapun wilayah diantaranya Lombok Tengah, Surabaya, Purworejo, Karangasem, Ponorogo, Mataram, Trenggalek, Pacitan, Bantul, Sleman, Kulonprogo, Kuta, Denpasar dan Gianyar.
Sementara itu, Koordinator Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono melalui akun Facebooknya melaporkan bahwa tercatat final magnitudo gempa selatan di Malang 5,9 M.
"Final magnitudo gempa selatan Malang M5,9 mekanisme oblique dominan naik," tulisnya, dikutip KabarJoglosemar.com dari akun Facebook Daryono BMKG pada Jumat 21 Mei 2021.
Sementara itu, dalam akun tersebut terdapat pula beberapa unggahan netizen di Kabupaten Malang yang menunjukkan sejumlah bangunan rusak-rusak akibat peristiwa gempa ini.
Selain itu adapun wilayah diantaranya Lombok Tengah, Surabaya, Purworejo, Karangasem, Ponorogo, Mataram, Trenggalek, Pacitan, Bantul, Sleman, Kulonprogo, Kuta, Denpasar dan Gianyar.
Sementara itu, Koordinator Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono melalui akun Facebooknya melaporkan bahwa tercatat final magnitudo gempa selatan di Malang 5,9 M.
"Final magnitudo gempa selatan Malang M5,9 mekanisme oblique dominan naik," tulisnya, dikutip KabarJoglosemar.com dari akun Facebook Daryono BMKG pada Jumat 21 Mei 2021.
Sementara itu, dalam akun tersebut terdapat pula beberapa unggahan netizen di Kabupaten Malang yang menunjukkan sejumlah bangunan rusak-rusak akibat peristiwa gempa ini.
Baca Juga: Kembali Dukung Dogecoin Lewat Twitter, Elon Musk Posting Cuitan Ini
Hingga kini, belum diketahui korban jiwa higga kerugian yang ditafsir akibat peristiwa gempa bumi Blitar tersebut. ***
Hingga kini, belum diketahui korban jiwa higga kerugian yang ditafsir akibat peristiwa gempa bumi Blitar tersebut. ***
