Network
KABAR JOGLOSEMAR – Setiap bulannya, biasanya ada saja bantuan sosial (bansos) dari Pemerintah yang cair, tak terkecuali di bulan Februari ini.
Subsidi gaji 2021 harusnya cair Februari ini. Namun tidak jadi cair karena memang dihentikan dan tak tercantum di APBN 2021.
Baca Juga: Cara Daftar Bansos 2021, Bermodalkan KTP dan KK Bisa Dapatkan Uang Hingga Rp2,4 Juta
Sebagai gantinya, Pemerintah kabarnya telah menyiapkan suatu program yang dinilai lebih baik dari bantuan subsidi gaji di bulan Februari.
Program tersebut adalah program kerja sama dunia usaha dan dunia industri (DUDI). DUDI dinilai sangat baik diterapkan di tengah masa pandemic seperti ini.
Tentu kita semua tahu bahwa di masa pandemic banyak usaha-usaha lokal yang mengalami keterpurukan.
Oleh karena itu, lewat kerja sama ini diharapkan dapat mendongkrak perekonomian nasional dalam jangka panjang.
Program subsidi gaji dihentikan karena memang sengaja tidak ada dana yang dialokasikan di APBN 2021.
Baca Juga: 3 Program Bansos 2021 yang Disalurkan Pemerintah Hingga Akhir Tahun, Begini Cara Mendapatkannya
“Sementara, memang di APBN 2021 BSU tidak dialokasikan. Nanti dilihat bagaimana kondisi ekonomi berikutnya,” kata Menaker Ida Fauziyah dikutip Kabar Joglosemar.com dari berbagai sumber.
Terkait dengan kepastian dan keputusan lebih lanjut, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah masih menanti informasi dari pihak yang lebih berwenang.
Menaker masih menunggu keputusan dari Menko bidang perekonomian yang juga menjabat sebagai Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), Airlangga Hartanto.
“Kami masih menunggu. Sementara memang di APBN 2021 tidak dialokasikan,” tegas Menaker Ida Fauziyah.
Menurut Menaker, saat ini pihaknya tengah memikirkan pengganti apa yang sesuai untuk bantuan senilai Rp2,4 juta tersebut.
Baca Juga: Pengganti Subsidi Gaji 2021 Cair Februari 2021? Simak Infonya di Sini
Namun, sepertinya penggantinya bukan berupa bantuan uang tunai lagi. Namun, lebih kepada program pelatihan vokasi.
Pelatihan vokasi itu dimaksudkan untuk meningkatkan skill dan keterampilan yang dibutuhkan untuk terjun ke dunia kerja.
Kebijakan pelatihan vokasi tersebut diambil dari program kerja sama dunia usaha dan dunia industri (DUDI).
Nantinya, bila diterapkan untuk jangka waktu panjang, DUDI ini akan berhasil memakmurkan Indonesia.
Akan tetapi, hingga kini Menaker masih belum bisa memberikan informasi lebih lanjut terkait hal ini karena masih akan terus dikaji.
Baca Juga: Ini Syarat dan Cara Mencairkan BPNT Rp200 Ribu Februari 2021, Disalurkan Tiap Bulan
Meskipun begitu, DUDI ini ada kemungkinan akan berhasil karena di Indonesia memang pertumbuhan usaha dan UMKM tengah cukup meningkat pesat.
Hanya saja, waktu pelaksanaan program DUDI dan pelatihan vokasi tersebut masih belum bisa dipastikan akan terjadi di bulan Februari atau tidak.***
