BMKG: Masih Ada Gempa Susulan, Masyarakat Diminta Waspada

- 16 Januari 2021, 11:46 WIB
Ilustrasi bata yang hancur karena gempa
Ilustrasi bata yang hancur karena gempa /Pixabay/aitoff

KABAR JOGLOSEMAR - Masyarakat Sulawesi Barat (Sulbar) diminta tetap waspada terjadinya gempat susulan setelah gempa yang terjadi pada Jumat, 15 Januari 2021 pukul 01.28 WIB atau pukul 02.28 WITA. Bahkan gempa susulan diperkirakan akan lebih besar dan berpotensi tsunami.

"Dilihat dari sejarahnya, kemungkinan masih akan terjadi gempa susulan bahkan lebih besar dari yang terjadi pada Jumat kemarin. Gempa susulan bisa terjadi beberapa minggu atau beberapa bulan lagi," kata Dwikorita, Kepala BMKG, dalam wawancara dengan metrotv yang dikutip Kabar Joglosemar, Sabtu, 16 Januari 2021.

Berdasarkan prakiraan Badan BMKG (Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) tersebut, BNPB pun meminta msyarakat agar selalu waspada dengan masih adanya potensi gempa susula.

BNPB juga meminta masyarakat agar selalu mengikuti informasi resmi yang tersedia melalui BMKG dan portal InaRisk untuk mengetahui potensi risiko bencana yang ada di sekitar tempat tinggal.

Baca Juga: Masih ada Gempa Susulan, Ini Daftar Gempa Bumi di Indonesia 3 Hari Terakhir

Baca Juga: Gempa di Sulbar, 42 Meninggal Dunia dan 189 Orang Masih Dirawat

Menurut Dr Raditya Jati, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, dari catatan yang diperoleh BMKG, pusat gempa atau episenter gempabumi Majene sangat berdekatan dengan sumber gempa yang memicu gelombang tsunami pada 23 Februari 1969.

Ketika itu, gempa berkekuuatan magnitudo 6,9 dan pusat gempabumi pada kedalaman 13 kilometer.

Dikatakan, gempa bumi yang terjadi pada tahun 1969 itu menyebabkan 64 orang meninggal dunia, 97 orang luka-luka dan 1.287 rumah dan tempath ibadah mengalami kerusakan.

Halaman:

Editor: Galih Wijaya

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x