Pesawat Sriwijaya Air Jakarta-Pontianak yang Hilang Kontak Angkut 56 Penumpang

- 9 Januari 2021, 19:13 WIB
Ilustrasi pesawat sriwijaya air Jakarta-Pontianak yang hilang kontak.
Ilustrasi pesawat sriwijaya air Jakarta-Pontianak yang hilang kontak. /Pixabay/ThePixelman

KABAR JOGLOSEMAR - Sejumlah serpihan yang diduga serpihan pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ 182 ditemukan di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang di Kepulauan Seribu. 

Belum diketahui secara pasti apa yang menyebabkan pesawat Sriwijaya Air Jakarta-Pontianak ini hilang kontak pada Sabtu, 9 Januari 2021.

Baca Juga: Serpihan Seng Tersangkut di Jangkar Kapal Kepulauan Seribu, Diduga Badan Pesawat Sriwijaya Air

Menurut informasi, pesawat Sriwijaya Air Jakarta-Pontianak yang hilang kontak ini mengangkut 56 penumpang, terdiri 46 orang dewasa, 7 anak-anak, 3 orang bayi, 2 pilot dan 4 awak kabin.

Pesawat yang berangkat dari Bandra Soekarno-Hatta menuju Bandara Soepadio Pontianak ini hilang kontak pada 14.25 WIB.

Sementara seorang nelayan bernama Nur Hasan di Kepulauan Seribu mengaku jangkar kapal miliknya menyangkut 4 serpihan seng dan kabel warna biru dan hijau serta kabel pada Sabtu, 9 Januari 2021.

Hal ini terjadi di perairan dekat pertengahan perairan Pulau Lancang dan Kepulauan Seribu.

Kapal milik Nur Hasan tersebut mengangkut serpihan yang diduga serpihan pesawat Sriwjaya Air yang hilang kontak, Sabtu, 9 Januari 2021.

Nur Hasan mengatakan, banyak kapal termasuk kapal ferry dan kapal dari Basarnas menuju lokasi yang ditemukan serpihan seng yang diduga sebagai serpihan pesawat Sriwijaya Air nomor penerbangan SJ-182 yang terbang dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Bandara Soepadio Pontianak, Sabtu, 9 Januari 2021.

Baca Juga: Jadwal dan Link Misa Online 10 Januari 2021 dari Berbagai Paroki

Baca Juga: Diduga Serpihan Pesawat Sriwijaya Air, Ditemukan Serpihan Kabel di Kepulauan Seribu

"Kapal saya hanya mengangkut 4 serpihan berupa seng warna biru dan hijau serta kabel warna putih. Saya tidak tahu kapal nelayan lain mengangkut apa," kata Nur Hasan yang mengaku cuaca di perairan tersebut sempat buruk.

Sementara Laksamana Pertama Suwito dari Bakamla, menyebutkan bahwa 3 kapal Bakamla dan Basarnas menuju Kepulauan Seribu.

Dari video yang direkam para nelayan ditemukan serpihan-serpihan berupa seng dan kabel yang diduga serpihan pesawat Sriwijaya Air yang hilang kontak pada pukul 14.39 WIB.

Dari video yang viral itu, ditemukan serpihan berupa kabel-kabel di Kepulauan Seribu yang diduga serpihan pesawat Sriwijaya Air.

Namun, sejauh ini belum ada konfirmasi resmi atas temuan serpihan berupa kabel-kabel yang direkam oleh warga Kepulauan Seribu dan videonya viral.

Pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ-182 yang mengangkut 56 penumpang dengan rute penerbangan Bandara Soekarno-Hatta Jakarta dengan tujuan Bandara Soepadio Pontianak itu dikabarkan hilang kontak pada pukul 14.30 WIB.

Dari jadwal semula, pesawat seharusnya berangkat pukul 13.26, namun diundur hingga pukul 13.56 WIB. Dan 4 menit kemudian hilang kontak dalam keinggian 11.000kaki.

Sampai saat ini pihak manajemen Sriwijaya Air masih terus melakukan kontak dengan berbagai pihak untuk mendapatkan informasi lebih rinci mengenai penerbangan SJ-182 rute Jakarta- Pontianak.

Baca Juga: Dinilai Layak, Penggemar Murka IZ*ONE Tak Masuk Nominasi GDA 2021

Baca Juga: BTS hingga BLACKPINK, Ini Daftar Pemenang GDA 2021 Hari Pertama

Pesawat Sriwijaya Air dengan 2 pilot dan 4 awak kabin itu sampai saat ini belum diketahui keberadaannya.

Pihak Manajemen Sriwijaya Air masih terus berkomunikasi dan melakukan investigasi mengenai hal ini dan akan segera mengeluarkan pernyataan resmi setelah mendapatkan informasi yang sebenarnya.***

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah