Malioboro Tetap Buka di Malam Tahun Baru, Sistem Buka Tutup Diberlakukan

- 31 Desember 2020, 20:02 WIB
Tugu Jogja
Tugu Jogja /Philipus Jehamun/Kabar Joglosemar

KABAR JOGLOSEMAR - Pemerintah Kota Yogyakarta memutuskan untuk tidak menutup secara penuh kawasan Malioboro di malam tahun baru 2020 menuju tahun 2021.

Pemkot Yogyakarta akan memberlakukan sistem buka tutup di Malioboro.

"Konkritnya, akan dilakukan kebijakan buka tutup kawasan Malioboro pada malam Tahun Baru 2021 sesuai kondisi yang ada saat itu. Sebenarnya kebijakan demikian sudah lazim dipakai untuk mengurangi atau mengurai kemacetan yang terjadi di lokasi-lokasi keramaian tertentu," kata Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti seperti dikutip Kabar Joglosemar dari Sekretaris PHRI DIY Herman Tony, Kamis (31/12/2020).

Baca Juga: Heboh, Cabai Rawit Dicat Merah Ditemukan Beredar di Banyumas

Hal itu berarti Malioboro tetap buka di malam tahun baru 2021 dan bisa dikunjungi. Namun, wisatawan dari luar Jogja tetap harus memiliki surat keterangan hasil rapid test antigen dengan hasil negatif yang masih berlakuk.

Surat tersebut akan diminta dari wisatawan saat berlibur atau akan menginap di hotel-hotel di Yogyakarta.

"Jika tidak bisa menunjukkan surat keterangan hasil rapid tes antigen, maka terpaksa akan ditolak," tegas Haryadi Suyuti.

Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta Tayang 3,5 Jam di Malam Tahun Baru, Ini Link Untuk Nonton Live Streaming

Hal itu disampaikan kepada wartawan setelah melakukan pertemuan dengan Ketua BPD PHRI DIY Deddy Pranowo Eryono, Ketua Satgas Covid-19 PHRI DIY Herryadi Baiin, Ketua DPD ASITA DIY Herry Setyawan dan beberapa pengurus BPD PHRI DIY dan anggota Satgas Covid-19 PHRI DIY serta Kepala Diskominfo Kota Yogyakarta Kelik Tri Hardono, Kepala Satpol-PP Kota Yogyakarta Agus Winarto, di IBIS Malioboro Rabu, 30 Desember 2020.

"Kawasan Malioboro tidak ditutup termasuk saat malam pergantian tahun atau menyambut Tahun Baru 2021," tegas Haryadi.

Menurut Haryadi Suyuti, kegiatan di kawasan Malioboro perlu diatur atau dibatasi dengan mengacu protokol kesehatan karena pandemi Covid-19 masih ada di tengah kita.

Baca Juga: Taeyeon SNSD Sebut Ingin Collab dengan 3 Artis Ini

Haryadi hanya kembali menegaskan bahwa protokol kesehatan harus tetap ditegakkan, tidak hanya 3M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak) tapi ditambah menjadi 4 M yaitu menghindari kerumunan.

Akan sulit untuk menjaga jarak dan menghindari kerumumnan jika Malioboro ramai maka sistem buka tutup tadi akan dilakukan.

 

Menurut Herman Tony, penegasan Walikota Yogyakarta itu disampaikan karena menjelang pergantian tahun makin santer isu penutupan kawasan Malioboro.

Baca Juga: 9 Peluang Bisnis yang Akan Jadi Tren 2021, BIsnis Kecantikan hingga Dropship

Baca Juga: 7 Kecamatan di Sleman Masuk Zona Merah Virus Corona

"Kawasan Malioboro tidak ditutup termasuk saat malam pergantian tahun atau menyambut Tahun Baru 2021," tegas Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti.

 

Dalam konferensi pers usai pertemuan, Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti didampingi Ketua Satgas Covid-19 PHRI DIY Herryadi Bai'in dan Ketua DPD ASITA DIY Hery Setyawan dengan tegas mengatakan bahwa Yogyakarta tetap terbuka untuk dikunjungi.
 
"Silahkan datang ke Yogyakarta tetapi harus memenuhi protokol kesehatan," ajak Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti.***

Editor: Sunti Melati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah