Pelaku Penyiraman Air Keras pada Perempuan Pesepeda di Jogja Tertangkap, Motifnya Sakit Hati

- 27 Desember 2020, 22:58 WIB
elana perempuan pesepeda sobek setelah disiram air keras oleh orang tak dikenal saat gowes di Jalan Gito Gati sekitar masjid Suciati Saliman Sleman, Kamis (24/12/2020).
elana perempuan pesepeda sobek setelah disiram air keras oleh orang tak dikenal saat gowes di Jalan Gito Gati sekitar masjid Suciati Saliman Sleman, Kamis (24/12/2020). //Philipus Jehamun/Kabar Joglosemar//Sumber : kiriman Budi di grup whatsapp
KABAR JOGLOSEMAR - Foto penangkapan terduga pelaku teror penyiraman air keras terhadap perempuan bersepeda di Sleman viral di media sosial, Minggu, 27 Desember 2020.
 
Foto penangkapan pelaku berinisial J, asal Temanggung, Jawa Tengah tersebut tersebar luas di grup-grup whatsapp.
 
"Ini pelaku penyiraman air keras," kata Rio, warga Purwomartani, Kalasan, Sleman menjelaskan foto penangkapan terduga pelaku yang dikirim ke grup whatsapp warga, Minggu, 27 Desember 2020.
 
 
AKP Deni Irwansyah, Kasat Reskrim Polres Sleman, saat dihubungi wartawan, Minggu (27/12/2020), membenarkan adanya penangkatan terduga pelaku penyiraman air keras terhadap perempuan pesepeda di Sleman tersebut.

“Pelaku juga sudah mengakui bahwa semua penyiraman di wilayah Sleman dilakukan oleh dia sendiri, sejak bulan Oktober hingga terakhir yang berada di Jalan Damai, Sleman,” kata AKP Deni Irwansyah kepada wartawan.

Salah satu kasus yang dilakukan terduga pelaku penyiraman tersebut dilakukan pada Kamis, 24 Desember 2020, yang menimpa Mbak Marinda, putri Guru Besar UGM Prof. Budi Wignyosukarto.

Baca Juga: Cara Membasmi Kecoa di Seluruh Bagian Rumah, Ampuh dan Cepat

Seperti dikutip Kabar Joglosemar dari Budi, warga Purwomartani, Kalasan, Sleman, mengatakan, pada Kamis, 24 Desember 2020 pagi, puteri Prof. Budi Wignyosukarto, Mbak Marinda, disiram air keras oleh orang tak dikenal saat gowes di Jalan Gito Gati sekitar masjid Suciati Saliman Sleman.

Celana Mbak Marinda bagian pangkal paha pun sobek hingga air keras tembus ke dalam hinggaa melukai kulit paha korban.

Dan ini merupakan kejadian ke enam di daerah Sleman mulai dari Jalan Palagan Tentara Pelajar hingga Jalan Gito Gati. Semua korban adalah perempuan yang bersepeda.

Baca Juga: Niat Puasa Senin Kamis Serta Keutamaan Ibadah Puasa Sunnah untuk Kebaikan di Dunia dan Akhirat

"Kejadian saat pagi hari sebelum jalanan ramai. Harap hati-hati dan jangan sendirian kalo gowes, banyak orang tanpa sebab jelas melakukan tindakan Kriminal," kata Budi.

Sejak adanya kasus penyiraman tersebut, warga terutama perempuan pesepeda merasa resah. Sebagian menyarankan agar bila bersepeda harus bersama teman, jangan sendirian. Warga pun melaporkan kasus tersebut kepada pihak kepolisian.

Dan sejak itu, polisi melakukan penyelidikan hingga akhirnya, terduga pelaku ditangkap di Lapangan Denggung, Sleman, Minggu (27/12/2020) pagi.

Halaman:

Editor: Sunti Melati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x