Network
KABAR JOGLOSEMAR - Tak dipungkiri adanya wabah COVID-19 yang berlangsung lama membuat berbagai sektor kehidupan terpukul, salah satunya sektor bisnis terutama bidang usaha UMKM.
Meski terkena dampak langsung dengan adanya pandemi ini, UMKM di Indonesia berhasil menunjukkan daya tahanya terhadap gelombang naik turun ekonomi yang masih tak menentu.
Di tengah kondisi ekonomi Indonesia yang belum pulih, UMKM justru menjadi ekonomi tulang punggung negara saat ini.
Baca Juga: Ini 3 Sasaran Utama UU Cipta Kerja yang Perlu Dipahami Pekerja
Untuk mendukung keberlangsungan UMKM dibutuhkan strategi dan support sistem salah satunya dengan dukungan digitalisasi untuk membuat UMKM lebih maju dimasa pandemi ini.
Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) sendiri memiliki strategi pengembangan digitalisasi UMKM, yakni meningkatkan SDM dengan mempersiapkan pelaku UMKM agar kapasitasnya bisa meningkat, mengintervensi perbaikan proses bisnis, membantu perluasan akses pasar, mengglorifikasi pahlawan lokal pelaku UMKM.
Sementara itu, sebagai bentuk dukungannya, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) juga mendorong pengusaha rintisan digital dukung ekonomi digital di Indonesia, yang salah satunya juga bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan dan memajukan UMKM di Indonesia.
Baca Juga: Putuskan Asuh Anak Seorang Diri, Suami Vanessa Angel: Biar Gak Gila
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate seperti dikutip dari Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul Digitalisasi UMKM Bantu Pulihkan Perekonomian, Cepat Terealisasi Jika Masyarakat Peduli Kesehatan, Senin (30/11/20), mengatakan mengembangkan Program Startup Studio Indonesia yang bakal menjadi wujud semangat kolaboratif dari berbagai pihak.
