KABAR JOGLOSEMAR - Segera cek Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang dijadwalkan cair bulan Agustus sudah cair atau belum. Klik cekbansos.kemensos.go.id untuk memastikan nama penerima BPNT dan status penyaluran.
Mensos Tri Rismaharini telah mengumumkan bahwa ada tambahan Rp200 ribu pada bulan Juli dan Agustus 2021. Sebagaimana diketahui, besaran BPNT setiap bulannya Rp200 ribu.
Setiap Keluarga Penerima Manfaat (KPM) akan mendapatkan BPNT Rp400 ribu pada Juli dan Agustus. KPM dapat mengecek BPNT Rp400 ribu sudah cair atau belum langsung melalui cekbansos.kemensos.go.id.
Baca Juga: Belum Punya Rekening untuk Cairkan BSU Rp1 Juta? Ini Solusi dari Kemnaker dan BP Jamsostek
Berikut cara mengetahui BPNT Rp400 ribu sudah masuk rekening Anda atau belum:
- Kunjungi laman website cekbansos.kemensos.go.id.
- Pilih Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan dan Desa sesuai alamat pada KTP
- Masukkan nama lengkap penerima manfaat sesuai KTP
- Masukan 8 huruf kode yang tertera dalam kotak kode
- Jika kode sulit atau salah memasukkan kode, KPM dapat meminta kode verifikasi baru
- Klik tombol CARI DATA.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 25 Agustus 2021: Reyna Ingin Bertemu Om Baik, Kondisi Nino Tak Sadarkan Diri
Nantinya akan muncul hasil pencarian meliputi, identitas penerima bantuan, jenis bantuan sosial yang diterima, periode penerimaan bantuan hingga status bantuan sudah disalurkan atau belum.
Informasi itu akan muncul jika Anda terdaftar sebagai penerima BPNT Rp400 ribu. Pastikan nama KPM terdaftar sebagai penerima bansos.
Uang Rp400 ribu akan langsung ditrasfer ke rekening penerimanya melalui Bank Himbara.
Sementara itu, penggunaan BPNT Rp400 ribu tersebut dapat digunakan melalui agen E-Warung. Bantuan pangan ini memang tidak langsung diberikan dalam bentuk sembako.
Baca Juga: Xiaomi Mulai Tinggalkan Branding Mi, Ini Penggantinya
Adapun bantuan tunai itu dapat digunakan untuk membeli aneka kebutuhan pokok keluarga.
Kabar baiknya, ada tambahan 10 kg yang akan disalurkan melalui Bulog. Sayangnya, beredar kabar jika kualitas beras yang diberikan Bulog kotor bahkan ada yang tidak layak dikonsumsi.
Mensos Tri Rismaharini pun menegaskan akan memberikan jaminan menggantinya dengan beras baru.
Baca Juga: Lucas WayV Dituduh Selingkuh, Ini Pengakuan Sang Gadis
"Saya sudah mendapatkan laporan soal itu. Memang ada beberapa kasus dimana kualitas beras kurang baik. Tapi itu volumenya kecil, dibandingkan dengan total beras yang kualitasnya baik," jelasnya Mensos Risma di Surabaya seperti dikutip Kabar Joglosemar dari laman kemensos.go.id.
Segera cek bansos sudah disalurkan atau belum lewat laman resmi cekbansos.kemensos.go.id. Apabila ada tindak kecurangan, bansos tidak tepat sasaran, atau ada usulan nama baru dapat dilaporkan melalui aplikasi Cek Bansos. ***