Ini Kunci Utama Keberhasilan Mengatasi Penyebaran dan Penularan Virus Corona

7 Januari 2021, 07:08 WIB
Ilustrasi corona. /Pixabay/cromaconceptovisual

KABAR JOGLOSEMAR - Sebentar lagi pemerintah akan melakukan vaksinasi virus corona di seluruh Indonsia. Bahkan vaksin sudah didistribusikan ke 34 provinsi.

Vaksinasi dilakukan untuk menghentikan dan mencegah penularan atau penyebaran virus corona.

Namun, vaksinasi hanya salah satu upaya untuk menghentikan penyebaran virus corona. Upaya lain adalah dengan menerapkan disiplin ketat menjalankan protokol kesehatan, yakni memakai masker, mencuci tangan dengan air mengalir menggunakan sabun, dan menjaga jarak (3M).

Selain itu, melakukan testing, tracing dan treatment (3T) secara ketat. Ketiga hal itu yakni vaksinasi,disiplin menjalan 3M dan 3T yang dijalankan secara simultan menjadi kunci utama dalam menghentikan penyebara n atau penulatan virus corona.

Baca Juga: Menkes Budi Sadikin ke Mata Najwa: Mohon Doa Restu

“Kita harus bekerja keras agar 3T dan 3M benar-benar dilaksanakan di lapangan. Sekali lagi, di lapangan,” kata Presiden Joko Widodo di Istana Negara Jakarta, Rabu, 6 Januari 2021 seperti dikutip dari Kominfo.

Dalam rapat terbatas itu, Presiden menginstruksikan kepada pemerintah daerah aga terus menggencarkan penegakan kedisiplinan masyarakat terkait protokol kesehatan.

Hal ini sangat penting dalam upaya pemerintah menjaga keseimbangan antara penanganan pandemi dan pemulihan ekonomi nasional.

Menurut Presiden Joko Widodo, kunci dalam upaya bagi pemulihan ekonomi adalah bagaimana semua lapisan masyarakat berusaha keras untuk menghentikan dan mengendalikan penyebaran virus corona.

Baca Juga: Kata Menkes Budi saat Ditantang Jokowi Program Vaksinasi Selesai dalam 12 Bulan

Pada kesempatan itu, Presiden Joko Widodo yang dikutip Kabar Joglosemar dari laman resmi kominfo memastikan bahwa strategi pemerintah dalam menangani pandemi tahun ini tetap sama, yakni penanganan maksimal di sisi kesehatan, memastikan perlindungan sosial bagi masyarakat kurang mampu yang terdampak pandemi dan memulihkan perekonomian nasional.

Sedangkan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengharapkan dukungan dari masyarakat dalam upaya penanganan pandemi ini.

Hingga kini lebih dari 500 tenaga kesehatan yang gugur karena COVID-19. Karena itu, dukungan masyarakat dapat diberikan dengan mengurangi mobilitas selama dua minggu mulai 11 Januari 2021. ***

Editor: Michael L W

Sumber: Kominfo

Tags

Terkini

Terpopuler