KABAR JOGLOSEMAR - Pasangan nomor urut 4 Sunaryanta-Heri Susanto menyingkirkan petahanan pasangan nomor urut 2 Immawan Wahyudi-Martanty Soenar Dewi maupun dua pasangan calon lainnya.
Calon Bupati Sunaryanta merupakan pensiunan TNI, sementara Calon Bupati Immawan Wahyudi merupakan petahana atau Bupati Kabupaten Gunung Kidul yang menjabat sekarang atau periode 2015-2020.
Dari tabulasi data real count KPU Gunung Kidul yang dikutip Kabar Joglosemar dari laman pilkada2020.kpu.go.id, Selasa (16/12/2020) hingga pukul 07.15 WIB, total suara masuk sudah 100 persen dari 1.900 TPS. Dan pada Senin (15/12/2020), KPU Gunung Kidul telah menetapkan hasil Pilkada 2020 Kabupaten Gunung Kidul.
Baca Juga: Simak 3 Fakta Menarik Tentang Mobil Mercedes yang Dikendarai Salshabilla Adriani Saat Kecelakaan
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 16 Desember 2020: Al Masih Sembunyikan Soal Roy, Andin Akan Tahu?
Dengan mengacu pada hasil tersebut maka pasangan calon nomor urut 4 Sunaryanta-Heri Susanto terpilih menjadi Bupati-Wakil Bupati Kabupaten Gunung Kidul periode 2020-2024. Sementara petahana justru kalah telak atau urutan terakhir perolehan suara dari 3 pasangan calon lainnya.
Data yang dikutip Kabar Joglosemar dari laman resmi pilkada2020.kpu.go.id, hingga Selasa (16/12/2020), pasangan nomor urut 4 meraih 33,1 persen atau 155.876 suara, sementara pasangan nomor urut 2 hanya 11,4 persen atau 53.576 suara atau yang terendah dari 3 paslon lainnya.
Paslon nomor urut 1 Prof Dr Sutrisna Wibawa MPd-Mahmud Ardi Widanta kalah tipis dari paslon nomor urut 4 dengan meraih 30,6 persen atau 144.012 suara hanya selisih 2,5 persen atau 11.864 suara. Sedangkan pasangan nomor urut 3 meraih 24,9 persen atau 116.881 suara.
Baca Juga: Ini Perempuan Lain yang Dekat dengan Arya Saloka Sampai Tuliskan 'Wanita ku', Bukan Amanda Manopo
Baca Juga: Rizki DA Berikan Jawaban Menohok Atas Hujatan Netizen, Cek di Sini
Urutan terakhir pasangan petahana Immawan Wahyudi-Martanty Soenar Dewi 11,4 persen. Jika merujuk data, pasangan pensiunan TNI dan pensiunan PNS, Sunaryanta-Heri memenangkan Pilkada Gunungkidul 2020.
Pilkada Sleman
Sementara itu dalam Pilkada 2020 Kabupaten Sleman, pasangan nomor urut 3 Dra Hj Kustini Sri Purnomo Danang Maharsa SE tetap unggul jauh dari dua pasangan calon lainnya. Hingga Selasa (16/12/2020) pukul 07.15 WIB, pasangan Kustini-Dangan meraih 38,6 persen atau 164.183 suara.
Sementara pasangan nomor urut 1 Danang Wicaksana Sulistya- Raden Agus Choliq meraih 30.05 persen atau 129.763 suara dan pasangan nomor urut 2 Hj Sri Muslimatun-Amin Purnama meraih 30,09 persen atau 131.672 suara.
Sampai Selasa (16/12/2020) pukul 07.15, total suara masuk dari 1.572 TPS atau 73,98 persen dari total 2.125 TPS di Kabupaten Sleman.
Baca Juga: Diduga Mabuk, Artis Salshabilla Adriani Kecelakaan, Tukang Parkir Turut Jadi Korban
Baca Juga: Sebut Mischa Chandrawinata Terlalu Sayang, Jessica Mila Akui Perasaannya Hilang Tiba-tiba
Pilkada Bantul
Untuk Pilkada 2020 Kabupaten Bantul, pasangan nomor urut 1 H Abdul Halim Muslih-Joko B Purnomo tetap unggul atas pasangan nomor urut 2 Drs H Suharsono-H Totok Sudarto.
Pasangan Abdul Halim Muslih-Joko B Purnomo meraih 57,5 persen atau 291.939 suara, sedangkan pasangan nomor urut 2 Suharsono-Sudarto meraih 42,5 persen atau 216.180 suara.
Hingga Selasa (16/12/2020) total suara masuk sebanyak 1.980 TPS atau 94,96 persen dari total 2.085 TPS. Dengan mengacu data tersebut, maka Abdul Halim Muslih akan menjadi Bupati Bantul periode 2020-2024 menggantikan Suharsono.
Baca Juga: Bacaan Doa Setelah Adzan dalam Bahasa Arab, Latin, dan Bahasa Indonesia
Baca Juga: Salshabilla Adriani Kecelakaan Beruntun, Begini Kronologinya
H Abdul Halim Muslih sebelumnya merupakan Wakil Bupati Bantul periode 2015-2020 mendampingi Drs H Suharsono yang menjadi Bupati Bantul. Dengan demikian, dalam Pilkada 2020 Kabupaten Bantul, Wakil Bupati H Abdul Halim Muslih singkirkan Suharsono dari kursi Bupati untuk periode 2020-2024.***