Banyak Pengiklan Tak Jadi Beriklan di Drama Joseon Exorcist, Ini Penjelasannya

24 Maret 2021, 15:40 WIB
Drama korea Joseon Exorcist. /Soompi

KABAR JOGLOSEMAR - Drama korea Joseon Exorcist mendapat kecaman dari para penonton di Korea Selatan.

Hal ini terjadi usai adanya alat peraga dari budaya Cina dalam sebuah adegan. Padahal Kerajaan Joseon sendiri ada di Korea Selatan.

Adegan yang dimaksud tersebut terletak di perbatasan Kabupaten Uiju. Banyak yang menyatakan bahwa karena county itu masih dalam garis Joseon, alat peraga meja termasuk botol minuman keras dan makanannya seharusnya Korea.

Baca Juga: Rating Drakor Joseon Exorcist Turun Usai Kontroversi Akurasi Historis

Warganet Korea Selatan mengkritik drama Joseon Exorcist ini 'mendistorsi sejarah" dengan penyajian kue bulan Cina, minuman keras dan pídàn (telur abad) di atas meja Korea

SBS pun merilis permintaan maaf terkait hal ini. SBS menjelaskan bahwa gisaengjib terletak di dekat tepi Joseon dan perbatasan Dinasti Ming (Dinasti yang berkuasa di Tiongkok pada saat itu). Sehingga mereka menggunakan alat peraga China.

"Itu adalah lokasi di mana rombongan pengusir setan Barat dapat beristirahat setelah melakukan perjalanan melalui Dinasti Ming dan baru saja akan memasuki Joseon. Karena ini adalah wilayah yang dekat dengan perbatasan Dinasti Ming, kami menyiapkan alat peraga sambil berpikir bahwa akan sering terjadi lalu lintas orang Tionghoa.," ujar Tim Produksi Joseon Exorcist, dikutip KabarJoglosemar.com dari Koreaboo.

Namun ternyata, hal ini justru berbuntut panjang. Sejumlah perusahaan memutuskan untuk menarik iklan mereka dari drama ini.

Adapun perusahaan tersebut seperti perusahaan kesehatan Ho Gwan Won, Geum Sung Beds, Ace Beds, Body Friend, Hite Jinro, LG Lifestyle and Health, KT Telecom, CJ Jeil Jedang, Banollim Foods, Samsung dan banyak lagi.

Tak hanya pada pengaturan meja yang tak akurat, banyak warganet Korea Selatan yang kesal karena drama korea ini terlalu mendramatisasi peristiwa dan tokoh sejarah.

Baca Juga: Pamer Tubuh Sixpack, Pemeran Ikatan Cinta Arya Saloka Curhat : Badanku Dulu Tak Begini

Meskipun demikian, drama korea Joseon Exorcist ini sempat mendapat dukungan dari Yayasan Kebudayaan dan Pariwisata Mungyeong.

Saat ini yayasan menyediakan 20% dari biaya produksi. Mereka saat ini sedang meninjau masalah sebelum mereka membuat keputusan untuk mundur atau tidak.

Sebagai informasi, antara Tiongkok dan Korea, kedua negara saat ini terlibat dalam perdebatan tentang asal mula banyak pokok budaya Korea.

Ini termasuk kimchi, taekwondo, hanbok, bendera Korea, dan lainnya, yang semuanya diklaim oleh orang China sebagai buatan China.

Karena itu, banyak orang Korea yang sangat sensitif tentang konten berbahasa Mandarin di media Korea serta penggambaran budaya Korea yang tidak akurat.

Banyak orang Korea yang marah ketika program televisi Tiongkok mulai menampilkan orang-orang mereka membuat kimchi sambil mengenakan hanbok. Program-program ini datang segera setelah klaim tersebut.

Baca Juga: Polri Mulai TerapkanTilang Elektronik, 10 Jenis Pelanggaran Ini Bisa Dideteksi

Joseon Exorcist bukan orang pertama yang mendapat kritik atas masalah ini. Sebelumnya, True Beauty dan Vincenzo mendapati masalah serupa.***

Editor: Galih Wijaya

Tags

Terkini

Terpopuler