Network
KABAR JOGLOSEMAR- Kurma berasal dari tanah teluk Persia. Pada zaman kuno kurma sangat melimpah di Kawasan sungai Nil dan Eferat.
Kurma dibudidayakan di Arab Timur pada 4000 SM. Pada saat itu kurma dianggap sebagai simbol kesuburan. Orang arab membawa kurma ke beberapa bagian seperti asia, afrika dan italia.
Disana kurma dimakan selagi segar, dikeringkan, dibuat kue, bahkan dibuat minuman. Pada tahun 1765 salah seorang misionaris spanyol mengirimkan kurma kebebrapa daerah termasuk ke benua amerika khususnya meksiko dan California.
Baca Juga: Link Nonton dan Sinopsis Drakor Again My Life: Episode 1
Terdapat lebih dari 1500 kultivar kurma dan yang paling populer adalah kurma medjool, kurma ini banyak dipasarkan keseluruh dunia bahkan di California, disana kurma medjool merupakan salah satu kurma yang mewah, karena ukurannya yang besar, teksturnya yang lembut dan kaya rasa.
Kandungan gizi dari kurma sendiri satu buah kurma setara dengan 72 gr, kurma juga memiliki 199 kalori, 1,3 gr protein, 0,1 gr lemak dan 54 gr karbohidrat.
Kurma merupakan salah satu buah yang memiliki serat tinggi sehingga dapat dikatakan sebagai sumber serat yang sangat baik. Dapat diketahui bahwa dalam 1 takaran saji kurma terdapat 4,8 gr serat.
Baca Juga: Bocoran Masa Cuti Lebaran 2022 Menko PMK: 10 Hari Libur
Kurma merupakan sumber yang sangat baik dari kalium dan tembaga. Selain itu, di dalam kurma juga terdapat vitamin B6, niasin, asam pantotenat dan kalsium.
