9 Menu Buka Puasa yang Sehat Bagi Penderita Asam Urat

KABAR JOGLOSEMAR- Bagi penderita asam urat yang menjalankan ibadah puasa Ramadhan harus memperhatikan asupan makanan dan minuman selama santap sahur dan berbuka.

Selama puasa sebaiknya hindari makanan dengan kadar lemak dan kadar purin tinggi yang bisa memicu terjadinya asam urat.

Tak hanya makanan, kecukupan cairan dalam tubuh saat berpuasa bagi penderita asam urat juga sangat penting. Dianjurkan untuk mengkonsumsi 10 gelas air putih per hari yang bisa dibagi dalam waktu sahur dan berbuka puasa.

Baca Juga: Kode Redeem FF Terbaru 19 April 2021, Klaim dan Menangkan Skin Weapon Gratis dari Garena Free Fire

 

Baca Juga: Menteri Agama Dorong Aparat Tegas Terhadap Pelaku Penistaan Agama

Berikut 9 menu buka puasa yang sehat bagi penderita asam urat :

1.Makanan yang Direbus atau Dikukus

Bagi penderita asam urat sebaiknya mengkonsumsi makanan yang direbus atau dikukus karena makanan yang digoreng dapat menghambat pengeluaran asam urat melalui urin. 

2.Buah dan Sayur Organik

Ketika berbuka puasa, penderita asam urat bisa mengkonsumsi buah-buahan segar yang banyak mengandung air seperti semangka, melon, blewah, belimbing manis, dan mentimun sangat dianjurkan bagi penderita asam urat karena cairan pada buah tersebut dapat membantu mengeluarkan asam urat melalui urin. 

Baca Juga: Update Kasus Corona, Kasus Sembuh Harian Lebih Tinggi dari Kasus Positif

Baca Juga: Jumlah Penonton BTS BANG BANG CON 21 Lampaui Tahun 2020 Lalu

Namun tidak semua jenis buah-buahan baik dikonsumsi oleh penderita asam urat. Buah-buahan seperti alpukat dan durian

perlu dihindari karena buah ini mengandung banyak lemak. Alpukat juga mengandung vitamin B3. Vitamin B3 dalam dosis besar dapat meningkatkan produksi asam urat. 

Buah-buahan yang memiliki kandungan vitamin C yang tinggi seperti jeruk, stroberi, anggur, mangga, cabai dapat meningkatkan pengeluaran asam urat dari tubuh. 

Baca Juga: Hadiah Ulang Tahun Lebih Awal untuk Fabio Quartararo di MotoGP Portugal

3.Minum Air Putih 10 Gelas Perhari

Pengeluaran asam urat melalui urin dapat dibantu dengan cairan. Anda bisa mengukur ketidakcukupan cairan yang dikonsumsi dengan melihat warna urin. 

Hindari konsumsi minuman yang mengandung alkohol dan kafein karena dapat memicu peningkatan asam urat dalam darah dan membebani fungsi ginjal.

4.Batasi Makanan Tinggi Purin

Purin merupakan senyawa yang akan diubah menjadi asam urat dalam tubuh. Makanan tinggi purin sebaiknya dibatasi bagi penderita asam urat karena dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah. Bagi penderita asam urat yag sudah mengalami pembengkakan sendi seharusnya tidak mengonsumsi makanan yang berpurin. 

Baca Juga: Ridwan Kamil Pamer Kemesraan Untuk Istri, Tulis 'I Love You' di Kaca Ruang Isolasi, Netizen : Pak Salah Kamar

5.Konsumsi Makanan Rendah Lemak 

Makanan sumber protein terutama protein hewani dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah karena memiliki kandungan purin yang tinggi. 

Asupan protein yang dianjurkan bagi penderita asam urat berkisar 50-70 gram/hari. Selain itu, lemak dapat menghambat pengeluaran asam urat melalui urin. 

Sebaiknya makanan bersantan, makanan yang digoreng, margarin dan mentega perlu dihindari dan konsumsi lemak yang dianjurkan sebanyak 15% dari total asupan kalori/hari.

Baca Juga: Update! Tambah 6 Juta Dosis Vaksin Covid-19 dari Sinovac, Vaksinasi Tak Akan Membatalkan Puasa

6.Karbohidrat Kompleks

Karbohidrat kompleks seperti ubi, singkong, nasi dan roti dapat meningkatkan pengeluaran asam urat. Sebaliknya, karbohidrat sederhana seperti permen, sirup, gula, dan gulali perlu dihindari karena dapat meningkatkan asam urat dalam.

7.Pisang

Selain baik untuk pencernaan buah pisang juga sangat dianjurkan bagi mereka yang menderita asam urat. Karena pisang bermanfaat untuk menurunkan kadar asam urat yang berlebih. Dengan rajin mengkonsumsi pisang maka akan terhindar dari penggumpalan dan penumpukkan di sendiri.

8.Tomat

Tomat dikenal sebagai makanan yang baik untuk kesehatan mata karena punya kandungan Vitamin A yang tinggi. Namun ternyata bukan hanya kandungan vitamin saja, tomat pun memiliki sifat basa yang membantu menjaga asam urat larut dalam darah.

Baca Juga: Jumlah Penonton BTS BANG BANG CON 21 Lampaui Tahun 2020 Lalu

9.Ceri

Buah ceri memiliki zat anti inflamasi yang disebut anthocyanin, ceri juga mampu mengurangi kadar asam urat berlebih. Bahkan ceri bisa mencegah asam urat mengkristal dan mengendap dalam sendi.***