6.Lakukan Olahraga Ringan
Berolahraga adalah aktivitas menyehatkan yang harus tetap dilakukan selama berpuasa. Pilihlah jenis olahraga yang tidak terlalu intens, seperti jalan kaki, yoga, atau sekadar melakukan pekerjaan rumah (mencuci, menyapu, menyiram kebun).
Berolahraga ringan selama puasa bisa menjaga tubuh tetap bugar. Sehingga Anda akan merasa lebih kuat dalam menjalani puasa.
Baca Juga: Presiden Jokowi: HMI Jangan Terpaku pada Kebesaran Masa Lalu7.Hindari Makanan Manis Secara Berlebihan
Gula memang bisa memberikan energi untuk Anda. Namun, energi yang diberikan bersifat temporer dan tidak lama.
Misalnya, Anda makan banyak kue kering atau meminum es teh manis saat sahur. Diperkirakan, energi yang Anda dapat dari makanan dan minuman ini hanya akan bertahan selama 2 jam. Di saat gula darah mulai menurun, maka rasa lapar dan kelesuan akan datang.
Makanan karbohidrat tinggi seperti nasi, kentang, atau pasta lebih disarankan. Begitu pula dengan makanan berprotein tinggi seperti daging dan kacang-kacangan.
Baca Juga: Kenapa Tagar #StopAsianHate dan #RacismIsNotComedy Kembali Trending di Twitter?8.Konsultasi Dokter
Berkonsultasi dengan dokter untuk mengonsumsi obat-obatan selama bulan Ramadhan saat puasa juga tidak boleh dilupakan.
Beberapa kondisi medis tertentu yang membutuhkan pengobatan, misalnya konsumsi obat anti kejang, harus tetap dilakukan guna mencegah datangnya kejang (jika dokter memang meresepkannya untuk Anda). Namun, karena berpuasa, Anda jadi tidak bisa mengonsumsinya. Oleh karena itu berkonsultasi dengan dokter.***