Ini Tanggal Pantang dan Puasa Umat Katolik di Masa Prapaskah 2021

- 19 Februari 2021, 19:28 WIB
Ilustrasi puasa dan pantang prapaskah
Ilustrasi puasa dan pantang prapaskah /Pixabay/Geralt

KABAR JOGLOSEMAR - Umat Katolik telah memasuki masa Prapaskah yang dimulai pada Rabu Abu lalu. Selama 40 hari mulai 17 Februari 2021 hingga 3 April 2021 akan menjalani pantang dan puasa.

Kendati begitu, tidak semua hari wajib pantang dan puasa. Hari Minggu pun tidak dihitung pantang dan puasa.

Baca Juga: Awas, BST Rp300 Ribu Bisa Gagal Cair Karena Ini

Berpantang dan berpuasa dalam agama Katolik bukan hanya sekadar tidak makan dan tidak minum.

Umat Katolik pun lebih meluangkan waktu untuk bersyukur, berdoa, serta melakukan amal kasih di masa pertobatan menyambut Paskah.

Ini jadwal tanggal pantang dan puasa umat Katolik tahun 2021:

- Rabu, 17 Februari 2021 : Wajib pantang dan puasa (Hari Rabu Abu)

- Jumat, 19 Februari 2021 : Wajib pantang

- Jumat, 26 Februari 2021 : Wajib pantang

- Jumat, 5 Maret 2021 : Wajib pantang

Baca Juga: Pakai Kain Penutup Kepala, Penampilan Amanda Manopo Jadi Sorotan

- Jumat, 12 Maret 2021 : Wajib pantang

- Jumat, 19 Maret 2021 : Hari Raya St. Yusuf (tidak pantang karena hari raya)

- Jumat, 26 Maret 2021 : Wajib pantang

- Jumat, 2 April 2021 : Wajib pantang dan puasa (Jumat Agung)

Selain hari dan tanggal di atas kecuali hari Minggu boleh menambahkan hari pantang dan puasa. Pantang dan puasa bagi umat Katolik ini dilakukan sebagai silih atas dosa, ikut ambil bagian dalam sengsara Yesus, serta mengolah batin.

Adapun aturan pantang dan puasa masa Prapaskah 2021 sebagai berikut:

Baca Juga: Komentari Foto Mesra Ayus dan Istri, Nissa Sabyan: Jangan Ditelantarin

  1. Wajib pantang dilakukan seorang Katolik yang sudah berusia 14 tahun ke atas.
  2. Sedangkan, wajib puasa dilakukan oleh orang Katolik yang berusia 17 tahun sampai 60 tahun.
  3. Aturan pantang dalam Katolik adalah menghindari konsumsi daging dan ikan
  4. Umat Katolik juga dianjurkan melakukan pantang dari segala yang disenangi. Misalnya pantang jajan, pantang nonton, pantang makan garam dan lainnya.
  5. Puasa dalam agama Katolik, makan kenyang hanya 1 kali dalam sehari. Artinya dari tiga kali makan (makan pagi, makan siang, makan malam) pilih satu kali untuk makan kenyang. Ketika waktu makan lainnya, hendaklah mengurangi porsi makan.
  6. Meskipun tidak diatur waktu yang pasti, bukan berarti boleh makan apa saja bahkan ngemil. Umat Katolik tetap perlu menahan nafsu untuk menyantap makanan. Bedakan makan kenyang dengan makan sekenyang-kenyangnya.

Baca Juga: BST Rp300 Ribu Masih Bisa Cair, Segera Cek di dtks.kemensos.go.id

Setiap hari Jumat, umat Katolik bisa melakukan doa Jalan Salib. Doa untuk mengenang serta mengikuti kisah sengsara Yesus hingga penebusan dosa umat manusia. Adapula renuangan Aksi Puasa Pembangan (APP) selama masa Prapaskah berlangsung. ***

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah