Mengenal Teh Jati Cina: dari Manfaat, Dosis, Hingga Efek Samping

- 30 Desember 2020, 09:13 WIB
Manfaat, dosis hingga rfek samping teh jati cina
Manfaat, dosis hingga rfek samping teh jati cina /Pixabay/ulleo

KABAR JOGLOSEMAR – Kita semua tentu sudah familiar dengan teh. Teh memiliki berbagai ragam dan jenis dan semuanya memiliki khasiatnya masing-masing. Salah satu teh yang cukup dikenal sebagai teh pelangsing adalah teh jati cina.

Teh jati cina juga disebut sebagai teh senna. Teh ini awalnya berasal dari dataran Afrika, namun kini telah disebarkan ke seluruh penjuru dunia.

Manfaat

Teh jati cina dikenal sebagai obat herbal untuk membantu menurunkan berat badan, obat pencahar, dan detoksifikasi tubuh.

Ini karena dalam teh jati cina mengandung senyawa aktif yaitu senna glikosida atau sennoside yang sangat baik untuk menstimulus pergerakan usus dan mengurangi sembelit.

Baca Juga: 10 Manfaat Teh Hijau, Salah Satunya Bikin Panjang Umur

Meskipun dikenal sebagai teh pelangsing, tapi ternyata belum ada penelitian yang dapat membuktikan hal ini. Seseorang bisa kurus ketika mengonsumsi teh ini karena sistem pencernaannya lancar, bukan karena teh ini dapat membakar kalori.

Dosis

Dosis umum suplemen berbasis senna adalah 15-30 mg per hari selama tidak lebih dari 1 minggu. Ini merupakan perkiraan batas aman.

Teh jati cina hanya boleh dikonsumsi oleh anak-anak di atas usia 12 tahun hingga orang dewasa. Di luar itu, konsumsi teh ini dapat menyebabkan beberapa efek samping negatif.

Alih-alih digunakan sebagai obat pelangsing, teh jati cina dimaksudkan sebagai obat sembelit jangka pendek.

Baca Juga: Rekor Baru, DIY Catat 295 Kasus Sembuh Harian Virus Corona

Anda tidak boleh menggunakannya selama lebih dari 7 hari berturut-turut kecuali jika diarahkan oleh dokter.

Efek Samping

Konsumsi teh jati cina yang tidak sesuai dengan usia dapat menyebabkan efek samping seperti kram perut, mual, hingga diare.

Namun tidak perlu khawatir, biasanya gejala-gejala ini akan sembuh dengan sendirinya dalam waktu yang relatif cepat.

Baca Juga: Selain untuk Diet, Ternyata Ini Manfaat Buah Alpukat yang Sering Dilupakan

Mengonsumsi teh jati cina dalam jangka waktu panjang juga sangat berbahaya. Ini karena teh ini dapat mengubah fungsi jaringan usus yang normal dan menyebabkan ketergantungan obat pencahar.

Teh jati cina mungkin juga tidak cocok dikonsumsi ketika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu seperti obat pengencer darah, diuretic, steroid, akar licorice, dan obat irama jantung.***

Editor: Michael L W

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x