Rasulullah menjelaskan dalam sebuah hadis qudsi. Allah sejatinya menjawab doa di dalam surat Al Fatihah tersebut.
Rasulullah bersabda, “Allah berfirman dalam hadist Qudsi: “Aku membagi shalat antara Aku dan hamba-Ku menjadi dua dan untuk hamba-Ku apa yang ia minta.”
Maka jika sang hamba membaca Alhamdulillahirabbil’alamin, Allah berkata: “Hamba-Ku menyukuri aku,”
Baca Juga: Cara Cek Nama Penerima BST Bansos Rp 300 Ribu per KK dari Kemensos, Cair di Bulan Desember
dan jika membaca Araahman arrahiim, Allah berkata: “Hamba-Ku memuji Aku,”
dan jika membaca Maalikiyaumiddiin, Allah berkata: “Hamba-Ku pasrah kepada-Ku,
dan jika membaca Iyyakana’budu wa iyyakanasta’iin, Allah berkata: “Ini antara Aku dan hamba-Ku, dan untuk hamba-Ku apa yang ia minta,”
dan jika membaca Ihdinashiratolmustaqiim shiratoladzina an’amta ‘alaihim ghairil maghdhubi’alaihim waladhoollin, Allah berkata: “Ini untuk hamba-Ku dan untuk hamba-Ku apa yang ia pinta”” (HR.Muslim)
Baca Juga: Doa Minta Jodoh dalam Islam untuk Laki-Laki dan Perempuan, Agar Mendapat Pasangan yang Baik
- Surat Al Ikhlas
Pengakuan tentang keesaan Allah terdapat dalam Surat Al Ikhlas. Itulah mengapa Surat Al Ikhlas menjadi salah satu doa mustajab.