Lafal hauqalah adalah Laa haula wa laa quwwata illa billaahil ‘aliyyil ‘adzim. Artinya, tiada daya dan upaya melainkan karena kekuatan Allah yang Maha Tinggi dan Maha Agung.
Ini menunjukkan pengakuan bahwa tidak ada kekuatan yang bisa menjadikan sesuatu terwujud (termasuk hajat kita) kecuali karena kekuatan dan kekuasaan Allah.
Baca Juga: Cair Bulan Desember, Ini Cara Cairkan Bansos BST Rp 300 Ribu per KK Secara Tunai
- Bismallah
Tentu saja agar keinginan terkabul harus ada usaha atau ikhtiar. Sebelum melakukan ikhtiar maka bacalah bismillahirrohmaanirrohiim dengan penuh penghayatan.
Lafal Basmallah artinya “Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang”. Dengan ini, Allah akan menyertai setiap langkah kita, sehingga memudahkan untuk mencapai hajat.
- Istighfar
Dosa dari maksiat yang dilakukan bisa menjadi salah satu penghalang terkabulnya hajat atau keinginan. Oleh karena itu, perbanyaklah istighfar.
Baca Juga: Login eform.bri.co.id/bpum untuk Lihat Nama Penerima BLT UMKM Rp 2,4 Juta Periode Desember
Rasulullah bersabda, “Barang siapa yang memperbanyak istighfar, niscaya Allah akan melapangkan kesusahannya, memberi jalan keluar pada setiap kesukarannya, dan memberi rezeki tanpa diguga-duga”. (HR.Abu Daud dan Nasa’i).
- Asmaul Husna
Ada 99 nama Allah yang bisa kita lafalkan agar doa menjadi mustajab dan dikabukan. Seperti Al Fattah (Maha Pembuka Rahmat), Al Wahab (Maha Pemberi Karunia), Ar Razaq (Maha Pemberi Rizki), Al Hadi (Maha Pemberi Petunjuk), dan Al Malikal Mulk (Maha Penguasa Segala Kerajaan).
Allah berfirman, “Allah mempunyai Asmaul Husna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaul husna itu” (QS.Al A’raf: 180).