6 Amalan yang Baik Pada Tahun Baru Islam

10 Agustus 2021, 10:29 WIB
Ilustrasi tahun baru Islam /freepik.com/sofirinaja

KABAR JOGLOSEMAR- Tahun Baru Islam yakni pada tanggal 1 Muharram, merupakan bulan yang sangat istimewa. Umat islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah pada bulan ini.

Sesuai dengan namanya Muharram, disebut juga dengan haram. Pada bulan tersebut seluruh umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak amalan-amalan dan dilarang untuk melakukan dosa. Hal ini karena pada bulan Muharram merupakan bulan yang suci.

Baca Juga: Hukum Ghibah dalam Islam dan Cara Menghindarinya

Pada bulan tersebut seluruh amalan-amalan yang baik akan mendapat pahala yang dilipatgandakan, begitu pula apabila berbuat amalan-amalan dosa juga akan mendapatkan dosa yang dilipatgandakan.

Berikut amalan-amalan yang baik pada tahun baru islam:

1. Berdzikir

Zikir merupakan aktivitas yang dilakukan agar mengingat Allah Ta'ala, dengan berdzikir hati seseorang akan menjadi tenang.

Selain itu, dengan berdzikir juga dapat mendekatkan diri dengan Allah dan pastinya akan menambah pahala.

2. Bersholawat

Sholawat dapat membantu seseorang untuk mendapatkan syafaat di hari akhirat kelak oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Sholawat tidak terikat oleh waktu, dapat dibaca kapan saja, alangkah baik setiap hari dipenuhi dengan sholawat kepada Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Baca Juga: 6 Cara Memadamkan Amarah Menurut Islam, Tidur Salah Satunya

3. Bersedekah

Bersedekah merupakan salah satu cara agar harta benda seseorang menjadi berkah, selain itu dengan bersedekah rezeki akan dimudahkan oleh Allah Ta’ala.

Apabila ingin bersedekah, sedekahkan sebagian harta kepada yang membutuhkan seperti, fakir miskin,dan anak yatim piatu.

4. Menghindari Maksiat

Qatadah rahimahullah berkata “Sesungguhnya kezaliman pada bulan haram lebih besar kesalahan dan dosanya daripada kezaliman yang dilakukan di luar bulan-bulan haram tersebut. Meskipun kezaliman pada setiap kondisi adalah perkara yang besar, akan tetapi Allah Ta'ala menjadikan sebagian dari perkara menjadi agung sesuai dengan kehendaknya.”

Maka dari itu, menghindari maksiat alangkah baik dilakukan baik pada bulan Muharram maupun bulan-bulan lainya.

Baca Juga: BSU BLT BPJS Ketenagakerjaan Segera Ditransfer, Cek Penerima Subsidi Gaji di 3 Cara Ini

5. Bertaubat

Di bulan suci Muharram alangkah baiknya untuk bertaubat, karena dengan bertaubat dapat mensucikan diri dan Allah Ta'ala menyukainya.

“Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri“. (Al-Baqarah: 222).

6. Puasa Asyura

Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, beliau mengatakan, Ketika Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sampai di Madinah, sementara orang-orang Yahudi berpuasa ‘Asyura, mereka mengatakan, “Ini adalah hari di mana Musa menang melawan Firaun.”

Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda kepada para sahabat, “Kalian lebih berhak terhadap Musa dari pada mereka (orang Yahudi), karena itu berpuasalah” (HR. Bukhari).

Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, beliau mengatakan, “Aku tidak pernah melihat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam begitu menjaga keutamaan satu hari di atas hari-hari lainnya, melebihi hari ini (yaitu hari‘Asyura) dan bulan yang ini (yaitu bulan Ramadhan).” (HR. Bukhari dan Muslim)

Baca Juga: 6 Dampak Nonton Drakor Secara Maraton, Pecinta Drakor Wajib Tahu

Puasa Asyura dapat dijadikan penebus dosa satu tahun yang lalu sebagaimana dalam hadits, dari Abu Musa Al Asy'ari radhiyallahu ‘anhu, beliau mengatakan, Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam ditanya tentang puasa Asyura, kemudian beliau menjawab, “Puasa Asyura menjadi penebus dosa setahun yang telah lewat” (HR. Muslim).***

 

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani

Tags

Terkini

Terpopuler