KABAR JOGLOSEMAR - Tak terasa bulan Ramadhan telah usai. Kini kita masuk bulan syawal 1442 H atau hari raya lebaran.
Di samping itu, tentu selama bulan Ramadhan tak semua orang bisa menjalankan puasa selama 30 hari penuh terutama bagi kaum hawa.
Baca Juga: Lebaran Hari Kedua, Krisdayanti Kunjungi Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar
Oleh karena itu, perlu diketahui cara mengganti puasa Ramadhan yang ditinggalkan. Tak hanya itu, adapun bacaan niat untuk mengganti ibadah puasa tersebut.
Pada dasarnya, mengganti puasa Ramadhan bisa dilakukan dengan dua cara. Cara yang pertama adalah menggantinya secara berurutan.
Artinya, Anda perlu berpuasa secara runtut sesuai dengan hari puasa yang ditinggalkan selama bulan Ramadhan.
Sebaliknya, adapun cara kedua yaitu mengganti puasa Ramadhan secara tidak berurutan yang mana bergantung pada jumlah hari yang ditinggalkan.
Baca Juga: Belum Dapat Bantuan Rp 1,2 Juta Usai Lebaran? Cek Penerima BLT UMKM, Begini Caranya
Dalam istilah bahasa Arab, mengganti puasa Ramadhan yang ditinggalkan disebut dengan Qadha.
Seperti diketahui, setiap umat Islam yang sudah baligh (dewasa) menjalankan ibadah puasa Ramadhan terkecuali bagi yang berhalangan salah satunya wanita yang sedang haid.
Setelah bulan Ramadhan selesai, wanita haid pun wajib menggantikan hari puasa yang mereka tinggalkan atau mengqadha.
Sebelum menggantikan puasa Ramadhan, ketahui terlebih dahulu cara dari Qadha puasa seperti berikut.
Baca Juga: Simak, 7 Makanan Lebaran Yang Wajib Dihindari Penderita Diabetes
Cara Menggantikan Puasa Ramadhan yang Ditinggalkan
1. Dilaksanakan setelah lebaran atau ketika bulan puasa Ramadhan sudah berlalu.
2. Sebelum menjalankan puasa Qadha disunnahkan untuk sahur.
3. Boleh dilaksanakan secara berurutan maupun tidak berurutan.
4. Dilakukan berdasarkan hari puasa Ramadhan yang bolong.
5. Disunahkan tetap menjalankan salat sunah.
6. Baca niat menggantikan puasa Ramadhan (Qadha) usai santap sahur atau sebelum tidur malam harinya.
7. Disunahkan berbuka puasa dengan menu makanan yang manis.
8. Puasa mulai dari adzan subuh hingga maghrib.
Lebih lanjut, apabila sudah mengetahui cara menggantikan puasa Ramadhan yang ditinggalkan, jangan lupa untuk membaca bacaan niat Qadha puasa seperti berikut.
Bacaan Niat Menggantikan Puasa Ramadhan
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى
Latin : Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhaa’i fardhi syahri Ramadhaana lillaahi ta‘aalaa.
Baca Juga: Kedapatan Bawa Obat Terlarang, Dua Pemuda Diamankan di Pos Operasi Ketupat Purbalingga
Arti : “Aku berniat untuk mengqadha puasa bulan Ramadan esok hari karena Allah Ta'ala.”
Demikian cara menggantikan puasa Ramadhan yang ditinggalkan, lengkap dengan bacaan niatnya. ***