Awal Puasa Rajab Jatuh Pada 13 Februari 2021, Ini Manfaat Puasa Rajab yang Jarang Diketahui

11 Februari 2021, 15:08 WIB
Ilustrasi ibadah puasa. Secara resmi pemerintah belum memutuskan awal Ramadhan 1442 H. Muhammadiyah menetapkan awal puasa tahun 2021 jatuh pada 13 April. /PIxabay/beingboring

KABAR JOGLOSEMAR- Bulan Rajab tahun ini jatuh pada tanggal 13 Februari 2021, kehadiran bulan Rajab menandakan bahwa tidak lama lagi umat muslim akan memasuki bulan suci Ramadhan.

Selama bulan Rajab banyak amalan yang bisa dilakukan untuk menambah pahala dan melatih kesabaran, salah satunya dengan menjalankan puasa sunah Rajab 1442 Hijriyah. 

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 11 Februari 2021: Kebenaran Telah Diungkap Aldebaran, Andin Mau Apalagi?

Banyak umat muslim yang belum mengetahui manfaat menjalankan puasa sunah Rajab.

Orang yang menjalankan puasa sunah Rajab diriwayatkan dalam sebuah hadist akan diberi minum oleh allah SWT dari sungai di surga.

Berikut manfaat menjalankan puasa sunah Rajab.

1.Diberi Minum Allah dari Sungai di Surga

Pernah membayangkan bagaimana rasanya berada di surga? Yang pasti keindahannya jauh lebih indah dari semua keindahan dunia.

Pernah minum sumber mata air secara langsung? pasti kesegaran dan rasa manisnya sangat menyegarkan tubuh.

Terlebih lagi ketika merasakan langsung air dari surga.

Betapa utamanya yang didapatkan ketika seorang melakukan puasa Rajab, diibaratkan nanti di akherat akan diberi minum secara langsung oleh Allah SWR dari air surga. 

Baca Juga: The Penthouse Season 2 Tayang Minggu Depan, Ini 9 Artis yang Akan Jadi Cameo

2. Penghapusan Dosa

Pahala penghapusan dosa yang Anda dapat jika berpuasa Rajab berbeda-beda.

Pada hari pertama, dosa Anda akan diampuni selama tiga tahun, pada hari kedua selama dua tahun, pada hari ketiga selama satu tahun, sedangkan pada hari-hari setelahnya dihapus dosa dalam satu bulan. 

Jadi kira-kira penghapusan dosa yang di dapat adalah delapan tahun. Sungguh keutamaan yang bisa Anda dapat dengan mudah.

Memang kita tidak boleh menghitung pahala yang diberikan Allah SWT, akan tetapi, jika Anda menghitungnya untuk menambah semangat kita dalam beribadah sah-sah saja hal tersebut dilakukan. 

Baca Juga: Viral Aisha Weddings Anjurkan Nikah Siri Hingga Poligami, Ini Rangkuman Alasan Orang Pilih Nikah Siri 

3.Sama dengan Berpuasa di Bulan Mulia

Bulan Rajab termasuk bulan yang mulia jika Anda melakukan hal mulia (puasa) pada bulan yang mulia, Insya Allah keutamaan dan kemuliaan besar akan Anda dapatkan.

Banyak ulama yang berbeda pendapat tentang puasa di bulan Rajab ini. Ada yang mengatakan boleh, ada juga yang mengatakan tidak boleh. Masing-masing

pendapat memiliki sumber yang menjadi pijakan yang kuat. Akan tetapi, tidak ada hadits shohih yang menyatakan bahwa puasa  sunah Rajab dilarang.

Maka dari itu, sah sah saja jika Anda ingin melaksanakan puasa Rajab dengan niat mendekatkan diri kepada Allah sekaligus menahan nafsu dari segala keburukan.

Baca Juga: Ini Alasan Longgarnya Ketentuan Puasa dan Pantang di Agama Katolik

4. Dibukakan 8 Pintu Surga

Barangsiapa berpuasa di bulan Rajab satu hari maka bagaikan puasa satu tahun.

Dan barangsiapa yang berpuasa tujuh hari maka ditutupkan darinya tujuh pintu api neraka, dan barangsiapa yang berpuasa delapan hari maka dibukakan untuknya delapan pintu surga.

Dan barangsiapa yang berpuasa sepuluh hari maka dia tidak memohon apapun kepada Allah melainkan diberikan untuknya. 

Dan barangsiapa yang puasa lima belas hari maka penyeru langit menyerukan baginya sesungguhnya Allah telah mengampuni apa yang lalu dari dosamu maka mulailah hidup baru, sungguh telah dirubah kesalahanmu menjadi kebaikan, dan barangsiapa yang puasanya lebih maka Allah akan memberinya lebih. ( Hadist Riwayat Al-Thabarani dari Sa'id bin Rasyid).

Betapa beruntungnya umat muslim yang melakukan puasa sunah Rajab secara penuh, pintu-pintu surga akan dibuka dari arah manapun.

Maka tidak heran banyak umat muslim yang berlomba-lomba mencari pahala puasa di bulan mulia ini.

Baca Juga: Aisha Weddings Promosikan Poligami, Ini 7 Artis yang Lakukan Poligami

5. Seperti Puasa 60 Bulan

Diriwayatkan oleh Abu Musa Al Madini dalam kitab Fadhoil Al Layali wal Ayyam dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah SAW berkata : Barangsiapa yang berpuasa pada hari ke 27 dari bulan Rajab maka Allah catat baginya puasa 60 bulan. 

Meski tidak ada aturan baku kapan tanggal-tanggal terbaik melakukan puasa sunah Rajab, sebagian orang ada yang mengejar amalan ibadah puasa pada hari ke 27 dibulan Rajab.

Hal ini sesuai dengan perkataam Nabi Muhammad SAW yang mengatakan bahwa puasa sunnah di hari ke 27 di bulan Rajab, Allah akan mencatat baginya puasa selama 60 bulan. ***



 

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani

Tags

Terkini

Terpopuler