Viral! Terulang Lagi, Pemuda Arogan Tarik Masker Jemaah di Masjid Sampai Putus, Polisi Beri Peringatan

5 Mei 2021, 14:33 WIB
Mediasi pengurus Masjid Al Amanah dengan Pak Roni yang maskernya ditarik sampai putus /@kurawa/

KABAR JOGLOSEMAR - Heboh sikap kasar terhadap jemaah yang sholat memakai masker. Muncul video keributan yang terjadi antara seorang pemuda dengan jemaah di Masjid Al Amanah, Kota Bekasi.

Video pelarangan jemaah pakai masker itu jadi viral di media sosial. Akun Twitter @kurawa sudah bertemu dengan pria yang dilarang memakai masker di dalam masjid. Pria itu bernama Roni Oktavian.

Dia dibentak-bentak oleh seorang remaja, bahkan maskernya sampai ditarik. Diketahui pemuda itu bernama Nawir.

Baca Juga: 30 Peringkat Aktor dan Aktris Drakor di Bulan Mei, Nomor 1 Ada Song Joong Ki

Dalam video tersebut, terekam keduanya saling beradu mulut. Ada juga orang-orang di sekitar yang mencoba meredam kemarahan mereka.

“Mau lu apa? Mau lu apa? Buka masker apa susahnya?,” kata Nawir.

“Lu percaya nggak ama Al-Quran, gua tanya, lu percaya nggak sama ayat Quran?,” sambungnya dengan nada membentak.

Dia makin emosi ketika Roni tetap berniat memaka masker ketika salat di masjid. Dia berulang kali masih membentak Roni yang duduk bersila.

Baca Juga: Rayakan Idul Fitri 1442 Hijriah, Ini Pilihan Hampers Lebaran yang Murah dan Gampang Dikirim

Masker yang dipakai Roni sampai ditarik paksa oleh Nawir. Tak hanya sampai di situ, Nawir juga hendak menyeret Roni ke luar masjid.

Kapolsek Medan Satria, Kompol Agus Rohmat menyampaikan jika Nawir sudah dibina dan terus dilakukan pengawasan. Diketahui, Nawir adalah anak angkat dari pengurus DKM, Ustaz Abdul Rahman.

Namun, bukan hanya peristiwa Nawir dengan Roni saja. Sebelumnya, pengurus masjid melarang jemaah memakai masker di masjid.

Padahal kepolisian sudah memberikan teguran tetapi masih saja diulangi lagi. Bagiamanapun penggunaan masker di masa pandemi Covid-19 wajib dilakukan meskipun tengah beribadah.

Baca Juga: Hoshi SEVENTEEN Pernah Makan Malam dengan Ibu Joshua, Tapi Nggak Bilang Joshua

Hal ini demi mencegah penularan Covid-19 yang semakin hari terus mengalami lonjakan kasus positif.

“Sebelum kejadian sudah kami lakukan peneguran, imbauan, dan pembinaan, waktu itu sudah ada perubahan, (sekarang) kembali terulang lagi,” terang Agus dihimpun Kabar Joglosemar.

Untuk itu, pihak kepolisian akan memberi sanksi agar kasus pelarangan memakai masker di masjid ini tidak terulang lagi.

Akun Twitter @kurawa itu kembali mengunggah foto dan informasi jika Roni disebut-sebut sebagai duta masker.

“Buat bapak yang ditengah ini layak diberikan gelar: "Duta Masker Indonesia"  karena dengan gagah berani melawan kebodohan unfaedah keroyokan alien di Planet Bekasi. Tidak semua orang bisa melakukan ini jika dihadapkan dengan teriakan2 kasar mengatasnamakan Allah SWT,” tulis @kurawa di Twitter dikutip Kabar Joglosemar.

Baca Juga: Rizky Billar Minta Maaf Setelah Bos RCTI Bantah Mentah-mentah Pengakuannya Ditawari Peran sebagai Aldebaran

Akun Twitter @kurawa juga menceritakan saat bertemu dengan Pak Roni dan Ibu Septea. Dia dibantu oleh seorang followersnya, yakni @goesint1.

Rupanya Pak Roni berasal dari Jogja, kebetulan sedang melakukan bisnis di daerah Bekasi. Padahal Pak Roni dan istrinya hanya berniat mau sholat saja.

Dia tetap gigih memakai masker karena punya pengalaman tidak menyenangkan terkait Covid-19. Sudah ada mediasi dengan pengurus masjid namun Nawir seorang pemuda yang bersikap kasar tidak ikut datang. ***

Editor: Sunti Melati

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler