Kerajaan Inggris Sediakan Buku Ungkapan Duka Cita untuk Mendiang Pangeran Philip

10 April 2021, 12:43 WIB
Buku ungkapan duka cita online untuk penghormatan mendiang Pangeran Philip /Kabar Joglosemar/Galih Wijaya

KABAR JOGLOSEMAR - Kerajaan Inggris Raya menyediakan buku ucapan duka cita sebagai penghormatan bagi mendiang Pangeran Philip yang tutup usia pada Jumat, 9 April 2021.

Buku ungkapan duka cita tersebut dimuat di situs resmi Keluarga Kerajaan atau Royal Family.

"Buka Belasungkawa Online sekarang tersedia di website Royal untuk mereka yang ingin mengirimkan ucapan duka cita pribadi," seperti dikutip KabarJoglosemar.com dari akun Twitter resmi @RoyalFamily.

Baca Juga: Bayaran Kim Soo Hyun di Drama Terungkap, Isu Kesenjangan Gaji Aktor dan Aktris Kembali Disorot

Dalam postingan tersebut, tersemat link Buku Belasungkawa online di situs resmi Keluarga Kerajaan Inggris Raya.

"Sejumlah pesan akan disampaikan ke anggota Keluarga Kerajaan dan mungkin disimpan di Arsip Kerajaan untuk keturunannya," seperti tertulis di laman itu.

Pada laman tersebut, memuat kotak untuk menuliskan nama, alamat email, lokasi serta ucapan yang ingin diberikan kepada Pangeran Philip.

Biasanya, Kerajaan Inggris Raya menyediakan secara langsung Buku Belasungkawa untuk diisi oleh publik yang berada di sekitar istana ketika ada anggota Keluarga Kerajaan yang meninggal.

Baca Juga: Batal Digelar Tahun Ini, MotoGP di Sikuit Mandalika Diundur Tahun 2022

Cara ini dialihkan ke format online karena situasi pandemi virus corona sehingga tidak memungkinkan untuk berkumpul.

"Keluarga Kerajaan meminta publik mempertimbangkan berdonasi ke badan amal alih-alih meletakkan bunga untuk mengenang Sang Duke," kata @RoyalFamily.

Seperti diketahui buku belasungkawa online dibuka setelah kematian Diana, Putri Wales, pada 1997, serta kematian Ibu Suri dan Putri Margaret pada 2002.

Sebelumnya Pangeran Philip, suami Ratu Elizabeth II meninggal dunia pada Jumat, 9 April 2021 waktu setempat dalam usia 99 tahun.

Inggris kini tengah berduka dan berbagai curahan duka mengalir. ***

Editor: Galih Wijaya

Tags

Terkini

Terpopuler