Network
KABAR JOGLOSEMAR - Solo bisa dikatakan sebagai salah satu kota yang istimewa. Pasalnya di kota itu Presiden RI, Joko Widodo berasal dan juga memulai karir politiknya dari tempat itu.
Tak hanya itu, belum lagi ditambah dengan situasi politik pencalonan Wali Kota Solo selanjutnya menjadi kota ini mendapat sorotan penuh lantaran majunya putra presiden.
Ditambah lagi, belum lama ini kegiatan diselenggarakan salah satunya deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) yang digelar di Solo pada Kamis 20 Agustus 2020 lalu.
Baca Juga: Seorang Napi Kabur dari Rutan Pajangan, Bantul
Seperti dikutip KabarJoglosemar.com dari galamedianews.com dalam artikel berjudul Terungkap Alasan Ancaman Menjatuhkan Pemerintahan Datang dari Kota Solo, Seorang pengamat Politik dan Hukum Tata Negara Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Agus Riewanto menilai aspek politik di Solo saat ini lebih tinggi dari kota lain.
Dengan fakta bahwa Solo sebagai kampung halaman Jokowi dan puteranya maju dalam Pilkada ia tak heran kota ini menjadi spesial dan mendapat banyak sorotan terutama untuk nasional.
"Apalagi saat ini anak Presiden Jokowi sedang bertanding di Pilkada," katanya.
"Memiliki karakteristik yang mampu mewakili Jawa Tengah, sehingga menjadi perhatian nasional dibanding kota lain," ujar Agus.
Adapun deklarasi KAMI dilakukan di lokasi yang sering digunakan eks relawan Prabowo Subianto, yakni Gedung Umat Islam Surakarta, Jalan Kertopuran Nomor 241 A, Kelurahan Jayengan, Kecamatan Serangan.
Baca Juga: Besok Rilis Album Baru, Ini Lirik Lagu The Killers ‘Caution’
