Network
KABAR JOGLOSEMAR – Seorang mahasiswa di Mojokerto tewas meminum racun dan ditemukan tepat disamping makam ayahnya pada Kamis, 2 November 2021.
Korban bernama Novia Widyasari Rahayu (23) diduga mengalami depresi sejak ayahnya meninggal 3 bulan lalu hingga nekat melakukan bunuh diri. Namun sebuah pengakuan diduga teman korban baru-baru ini menjadi trending di Twitter.
Kapolsek Sooko AKP Sohibul Yakin mengatakan, korban ditemukan tewas di samping makam ayahnya itu datang dengan maksud berziarah.
"Indikasi awal depresi bunuh diri di makam orang tuanya yang baru 100 harinya. Ini kan malam Jumat dia sengaja nyekar (ziarah) ke makam bapaknya," kata Sohib.
TAdapun tagar #SAVENOVIAWIDYASARI menjadi trending di Twitter terkait dengan kasus bunuh diri mahasiswa di Mojokerto tersebut. Akun Twitter @eponinthernard sempat membagikan ulang tangkapan layar yang sebelumnya sempat di-take down oleh @belawsz yang diduga teman korban.
Dalam thread yang dibagikan pada Jumat, 3 Desember 2021 kemarin, akun tersebut membeberkan dugaan alasan wanita 23 tahun itu memutuskan untuk bunuh diri.
Baca Juga: Bolehkah Berwisata di Akhir Tahun? Simak Aturan PPKM Level 3 untuk Libur Nataru Ini
"NW memang bunuh diri tetap bukan karena ditinggal ayahnya (Emot menangis). Akhirnya aku kontek AN, aku minta cerita semuanya ke aku," tulisnya dalam thread tersebut.
Berdasarkan seseorang yang diduga temannya itu, korban membuat pengakuan bahwa dirinya sempat diajak ke penginapan oleh kekasihnya dan diberi obat tidur. 4 bulan setelah kejadian tersebut, korban disebut mengetahui bahwa dirinya tengah hamil.
