Penjelasan LAPAN Soal Kilat Cahaya di Gunung Merapi Diduga dari Hujan Meteor Aktif

- 29 Mei 2021, 17:22 WIB
Foto viral diduga meteor jatuh di Gunung Merapi perbatasan Jogja Jateng
Foto viral diduga meteor jatuh di Gunung Merapi perbatasan Jogja Jateng /Dok pribadi Gunarto Song

Bicara soal warna pijar yang tertangkap kamera foto, hal itu dipengaruhi dengan unsur kandungannya. Jika dilihat dari foto, tampak kilat cahaya diduga meteor jatuh itu berwarna biru kehijauan.

"Mengingat cahaya yang dipancarkan berwarna biru kehijauan, besar kemungkinan meteor yang jatuh di sekitar Merapi ini didominasi unsur magnesium," ujar Andi.

Andi juga memaparkan bahwa meteor dapat menyisakan batuan saat sampai permukaan bumi batuan inilah dinamakan meteorit.

Jika memang meteor Gunung Merapi itu menyisakan meteorit, maka kemungkinan lokasi jatuhnya justru bukan ada di lereng Gunung Merapi seperti yang banyak beredar.

Baca Juga: Abdee Slank Diragukan Jadi Komisaris, Begini Kata Senior Vice President Telkom

"Perkiraan menggunakan metode paralaks sederhana menyimpulkan bahwa kemungkinan sekiranya terdapat meteorit, lokasi jatuhnya justru bukan berada di Lereng Merapi melainkan agak di sekitar Puncak Merbabu," ujar Andi.

Perkiraan itu ditandai dengan posisi kilatan cahaya yang nyaris vertikal menjelang ke langit. Lalu menilik dari ukuran meteor itu, dilihat dari kilatan cahaya yang secara virtual itu tidak terlalu besar juga tanpa ledakan.

Kemungkinan ukuran meteor yang jatuh tidak terlalu besar atau seukuran seperti kerikil dan habis terbakar di atmosfer. ***

Halaman:

Editor: Galih Wijaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x