KABAR JOGLOSEMAR - Salah satu pendakwah kondang di tanah air, Haikal Hassan kini tengah menjadi sorotan publik usai pernyataan kontroversialnya mengenai konflik Palestina dan Israel.
Bahkan, Haikal Hassan sempat dikecam oleh akun media sosial dari pasukan berani mati Palestina di Jalur Gaza yang bernama Al-Qassam.
Haikal Hassan dinilai telah sebut pemuda Palestina provokasi Israel terlebih dahulu. Hal tersebut lantas menuai kemarahan Al-Qassam.
Baca Juga: Migrasi Kaum Yahudi ke Palestina, Penyebab Sejarah Panjang Konflik Israel-Palestina?
Pernyataan tersebut ditanggapi langsung lewat akun bernama Al Qassam yang diyakini akun palsu di Twitter.
Dalam cuitan yang berbahasa Arab, akun tersebut menuliskan kecaman yang ditujukan kepada Haikal Hassan.
"Saudara @haikal_hassan darimana Anda mendapat informasi sehingga menuduh kami orang Palestina, sebagai pemicu utama terjadinya perang ini?," cuitnya, dikutip KabarJoglosemar.com dari akun Twitter @All_Qassam yang diunggah pada Minggu 16 Mei 2021.
Pernyataan tersebut ditanggapi langsung lewat akun bernama Al Qassam yang diyakini akun palsu di Twitter.
Dalam cuitan yang berbahasa Arab, akun tersebut menuliskan kecaman yang ditujukan kepada Haikal Hassan.
"Saudara @haikal_hassan darimana Anda mendapat informasi sehingga menuduh kami orang Palestina, sebagai pemicu utama terjadinya perang ini?," cuitnya, dikutip KabarJoglosemar.com dari akun Twitter @All_Qassam yang diunggah pada Minggu 16 Mei 2021.
"Jangan lakukan itu, atau Anda akan menjadi target kami," lanjut akun Twitter @All_Qassam.
Selanjutnya, akun Al Qassam juga menyematkan sebuah cuplikan terkait pernyataan kontroversial Haikal Hassan.
Baca Juga: Berkah Sinetron Ikatan Cinta, Arya Saloka Wujudkan Mimpi Beli Mobil Klasik
Dalam cuplikan tersebut terdapat pernyataan Haikal Hassan ketika diwawancara pada salah satu tayangan TV swasta.
"Maaf saya mesti ngomong fakta ya. Tentu kita bela Palestina habis-habisan, tentu kita peduli habis-habisan," beber Haikal Hassan," ungkapnya.
"Cuma saya mau cerita fakta, bukan analisa dan bukan keberpihakan. Jadi ditimpukin gitu loh polisi itu oleh enam orang teman-teman," sambungnya.
Dalam cuplikan tersebut terdapat pernyataan Haikal Hassan ketika diwawancara pada salah satu tayangan TV swasta.
"Maaf saya mesti ngomong fakta ya. Tentu kita bela Palestina habis-habisan, tentu kita peduli habis-habisan," beber Haikal Hassan," ungkapnya.
"Cuma saya mau cerita fakta, bukan analisa dan bukan keberpihakan. Jadi ditimpukin gitu loh polisi itu oleh enam orang teman-teman," sambungnya.
Di luar itu, kini telah beredar sebuah unggahan tangkapan layar Whatsapp yang menunjukkan klasifikasi dari seorang yang diduga Haikal Hassan.
Baca Juga: Jokowi Targetkan 70 Juta Warga Indonesia Sudah Divaksin Pada September
Dalam isi unggahan tersebut tampak percakapan diduga Haikal Hassan yang menyebutkan bahwa cuplikan yang berisi pernyataan kontroversialnya hanya sebagai sarana adu domba.
"Mereka memotong video dan seperti biasa diviralkan di grup mereka. Mana mungkin ada ustad bela Israel?." tulis dalam unggahan tersebut.
***
Dalam isi unggahan tersebut tampak percakapan diduga Haikal Hassan yang menyebutkan bahwa cuplikan yang berisi pernyataan kontroversialnya hanya sebagai sarana adu domba.
"Mereka memotong video dan seperti biasa diviralkan di grup mereka. Mana mungkin ada ustad bela Israel?." tulis dalam unggahan tersebut.
***