Jokowi Desak Evakuasi Korban Akibat Bencana di NTT dan NTB Dipercepat

- 6 April 2021, 11:40 WIB
Tangkapan layar Presiden Jokowi dalam Ratas penanganan bencana di Provinsi NTT dan NTB pada Selasa, 6 April 2021
Tangkapan layar Presiden Jokowi dalam Ratas penanganan bencana di Provinsi NTT dan NTB pada Selasa, 6 April 2021 /YouTube/Sekretariat Presiden

KABAR JOGLOSEMAR - Bencana yang melanda wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) hingga Nusa Tenggara Barat (NTB) pada akhir pekan lalu menyisakan korban yang masih hilang.

Menilik dari data Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB per Senin, 5 April 2021 pukul 23.00 WIB, berdasarkan keterangan korban hilang mencapai sejumlah 72 orang.

"Total korban hilang mencapai 72 orang, dengan rincian Kabupaten Alor 28 orang, Flores Timur 23, dan Lembata 21," ungkap Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati seperti dikutip KabarJoglosemar.com dari laman resmi BNPB.

Baca Juga: Bocoran The Penthouse Season 3: Nasib Logan Lee Terungkap

Baca Juga: BPUM UMKM 2021 Rp 1,2 Juta Cair, Siapkan 4 Dokumen Berikut

Terkait hal tersebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendesak agar proses evakuasi korban yang belum ditemukan dipercepat.

"Saya minta kepala BNPB, kepala Basarnas, dibantu dengan panglima TNI dan Kapolri, dengan seluruh jajarannya menambah personel SAR sehingga dapat menjangkau lebih banyak wilayah terdampak termasuk wilayah terisolir," ungkapnya dalam Rapat Terbatas penanganan bencana di Provinsi NTT dan NTB pada Selasa, 6 April 2021.

Tak hanya itu, Jokowi juga memerintahkan sejumlah kementerian terkait turun tangan dalam penanganan dampak banjir bandang yang melanda NTT dan beberapa titik di NTB.

Tak terkecuali di antaranya Menteri Kesehatan untuk menangani korban yang terdampak bencana seperti penyediaan pengobatan dan perawatan.

Baca Juga: Tak Perlu Download, Ini Link Streaming Drama Vincenzo Lengkap Sub Indonesia

Halaman:

Editor: Galih Wijaya

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x