Network
KABAR JOGLOSEMAR - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyampaikan kabar gembira bagi masyarakat Jawa Tengah soal COVID-19.
Kabar tersebut ia sampaikan usai mengikuti Rapat Koordinasi Percepatan Penanganan COVID-19 di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Senin (15/2).
Baca Juga: Disebut Mirip Jin BTS, Aktor Thailand Ini Mendadak Viral
Ganjar Pranowo mengatakan bahwa ada kabar gembira bagi masyarakat Jawa Tengah dimana wilayahnya kini tidak terdapat zona merah COVID-19.
"Hari ini kabarnya bagus, kalau kita lihat gambar terakhir sekarang tidak ada lagi zona merah, semuanya orange, tapi kuningnya belum. Makin hari, makin turun. Angka terkonfirmasi turun dan angka kematian juga turun. Ini bagus," ujar Ganjar Pranowo, seperti dilansir KabarJoglosemar.com dari Jatengprov.go.id, Senin, 15 Februari 2021.
Bapak Gubernur Jawa Tengah ini juga menambahkan bahwasanya untuk wilayahnya, vaksinasi COVID-19 tahap kedua dalam pelaksanaannya termasuk yang tertinggi se-Indonesia.
Meskipun demikian, Ganjar mengatakan untuk tahap pertama perlu ditingkatkan kembali, lantaran masih terdapat beberapa daerah yang belum melaksanakan vaksinasi COVID-19.
Baca Juga: 4 Misteri yang Mungkin Terjawab di The Penthouse 2, Kematian Shim Su Ryeon hingga Pelarian Logan Lee
"Dan vaksinasi tahap kedua, Jateng tertinggi di Indonesia. Dan yang tahap pertama perlu digenjot lagi," ujar Ganjar Pranowo.
Penurunan angka persebaran COVID-19 yang signifikan ini dinilai sebagai dampak positif dari gerakan 'Jateng di Rumah Saja' yang telah dilaksanakan selama dua hari pada tanggal 6-7 Februari yang lalu.
Ganjar menyebutkan bahwa penurunan tersebut bisa dijadikan salah satu harapan untuk membangkitkan rasa optimis bagi masyarakat Jawa Tengah.
"Dua hari di rumah saja turunnya luar biasa 40-50 persen lebih. Lihat grafiknya ada penurunan, tren mingguan juga turun. Bahkan beberapa rumah sakit menutup isolasi. Ini menunjukkan optimisme kita,” ujar Ganjar Pranowo.
Sementara itu untuk kedepannya, Ganjar Pranowo tengah mempersiapkan beberapa metode dalam mencegah persebaran COVID-19 yang terkait dengan proses vaksinasi.
Baca Juga: 5 Provinsi Ini Catat Jumlah Tertinggi Harian Pasien Sembuh COVID-19
"Sekarang kita telah menyiapkan empat metode, kira-kira titiknya di mana saja, cold chain ada atau tidak, apalagi nanti vaksin ada beberapa jenis yang membutuhkan (pengaturan) suhu. Bahkan suhunya minusnya banyak sekali," kata Ganjar Pranowo.
Hingga kini, Ganjar Pranowo belum akan mengusulkan kembali gerakan 'Jateng di Rumah Saja' kecuali jika terjadi peningkatan grafis tingkat persebaran COVID-19 di Jawa Tengah. ***
