Anjing di Ceko Dilatih untuk Deteksi Orang yang Positif Corona

- 25 Januari 2021, 14:34 WIB
Ilustrasi anjing dilatih untuk mendeteksi pasien positif corona
Ilustrasi anjing dilatih untuk mendeteksi pasien positif corona /Pixabay/Vizslafotozas

Vlachova mengatakan studi pertama yang mengonfirmasi bahwa anjing dapat mendeteksi jaringan yang diserang oleh virus dilakukan di Amerika Serikat sekitar satu dekade lalu.

"Virus mengubah jaringan manusia, mempengaruhi aroma khas orang tersebut," katanya.

Hotovy, pensiunan ahli teknologi yang timnya mulai melatih anjing Agustus lalu, mengatakan bahwa tanda tangannya berubah "begitu banyak sehingga dapat langsung terlihat oleh anjing".

Baca Juga: Seberapa Bahaya Anemia? Cek Faktanya di Sini

Sampel yang digunakan diperoleh hanya dengan menggosokkan selembar kapas ke kulit pasien.

Tim kemudian harus memastikan sampel bebas virus untuk mencegah anjing tertular penyakit.

Dengan menggunakan metode pengambilan sampel yang sama, tim Finlandia telah menggunakan anjing untuk pengujian di bandara Helsinki.

Mereka melaporkan bahwa anjingnya dapat mendeteksi virus dengan akurasi hampir 100 persen.

Vlachova mengatakan Ceko ingin bekerja sama dengan Finlandia atau dengan tim Prancis dan Jerman mengerjakan proyek serupa.

Baca Juga: 10 Tanda Anemia yang Perlu Diwaspadai, dari Kelelahan hingga Nyeri pada Lidah

Halaman:

Editor: Galih Wijaya

Sumber: France24


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x