Network
KABAR JOGLOSEMAR - Sejak Minggu, 24 Januari 2021 beredar video di media sosial dan grup WhatsApp seorang pria yang membuang telur ayam di sebuah lahan kosong yang penuh rumput.
Seorang pria mengenakan baju hitam dan berkacamata nampak membawa banyak telur ayam dalam sebuah kendaraan tosa dan berhenti di sebuah lahan kosong.
Dalam bahasa Jawa, pria tersebut berkata bahwa harga pakan ayam terus naik namun harga telur turun. Bahkan, telurnya kerap ditawar dengan harga murah.
Rupanya, aksi ini ia lakukan sebagai bentuk protes karena harga pakan ayam terus naik tapi terlu ayam harga anjlok.
Baca Juga: Bunyi Ledakan di Buleleng Bali, LAPAN: Diduga Ada Asteroid Jatuh
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Yogyakarta Terbaru Januari 2021, Serta Syarat dan Dokumen yang Harus Dibawa
"Arep dadi opo peternak iki, pakan mundhak terus, endog soyo medhun, soyo medhun,"
yang artinya, mau jadi apa (nasib) peternak, pakan (ayam) naik terus tapi (harga) telur terus turun, terus turun.
Kesal dengan hal itu, pria tersebut lebih baik membuang telur ayam tersebut.
Pria tersbut merasa, daripada telur-telur ayamnya terus-terusan ditawar dengan dengan harga murah lebih baik dibuang saja.
