Network
Ia juga menambahkan bahwa kedua kakak beradik tersebut telah berangkat ke Jakarta sejak 31 Desember 2020, lantaran mereka harus mencari tes PCR sebagai syarat melakukan penerbangan.
Bapak kepala Desa tersebut juga mengungkap alasan Suyanto dan Riyanto pergi ke Pontianak. Ia menyebut bahwa mereka berdua pergi ke Pontianak karena ada suatu tender proyek melalui Bandara Soekarno Hatta.
Mengetahui kabar pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang ditumpangi Suyanto dan Riyanto hilang kontak, pihak keluarga pun langsung berangkat dari Sragen menuju Jakarta pada Sabtu malam, 9 Januari 2021.
Lalu pada hari Senin, 11 Januari 2021, dilakukan Tes DNA dari pihak keluarga Suyanto dan Riyanto.
Baca Juga: Diyakini Jadi Korban Kutukan 7 Tahun, 7 Girlband Ini Terpaksa Bubar
Kunto juga menambahkan bahwa hingga kini pihak keluarga salah satu korban Sriwijaya Air SJ 182 tersebut masih menunggu kabar dan berharap kedua kakak beradik Suyanto-Riyanto dapat ditemukan. ***
