Network
KABAR JOGLOSEMAR - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan telah ditemukan sinyal pesawat Sriwijaya Air Boeing 373-500 dengan nomor penerbangan SJ-182 yang hilang kontak (loss contact) pada pukul 14.59 WIB.
Karena itu, fokus pencarian dilakukan pada titik kordinat tempat ditemukan sinyal pesawat tersebut.
Dalam jumpa pers yang digelar pada Minggu, 10 Januari 2021 pukul 08.20 WIB, Menhub Budi Karya Sumadi yang didamping Panglima TNI Jenderal TNI Hadi Tjahjanto SIP dan Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI (Purn) Bagus Puruhito, mengakan, dengan ditemukannya sinyal pesawat tersebut maka pencarian akan fokus pada lokasi tersebut.
Baca Juga: Serpihan yang Pesawat Sriwijaya Air Diserahkan ke DVI
Pesawat Sriwijaya Air Boeing 373-500 diperkirakan jatuh di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki di Kepulauan Seribu dalam penerbangan dari Jakarta menuju Pontianak.
Pesawat tersebut mengangkut total 62 penumpang, terdiri dari 50 penumpang umum dan 12 kru pesawat. Dari 50 penumpang umum tersebut terdiri dari 40 orang penumpang dewasa, 7 penumpang anak-anak dan 3 bayi.
Menurut Mayjen TNI (Mar) Bambang Suryo Aji, Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan, dan Kesiapsiagaan Basarnas, yang dikutip Kabar Joglosemar dari laman resmi kemhub mengatakan, pihaknya menerima informasi bahwa pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ-182 hilang kontak pukul 14.55 WIB.
Karena itu, pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan stakeholder terkait dan menggerakan tim SAR bersama Potensi SAR ke lokasi yang diduga tempat pesawat mengalami hilang kontak, yaitu di perariran antara Pulau Lancang dan Pulau Laki.
Baca Juga: Simak Daftar Pembalap dan Tim MotoGP Musim 2021, Ada Anggota Baru
