KABAR JOGLOSEMAR - Minat masyarakat untuk mendaftar menjadi peserta Program Kartu Prakerja sangat tinggi. Ini terbukti, sejak program dari pemerintah itu diluncurkan pada bulan April 2020, jumlah pendaftar sangat tinggi.
Data yang diperoleh Kabar Joglosemar dari laman resmi Kominfo, hingga 7 Desember 2020 tercatat sebanyak 43,8 juta pendaftar di situs resmi Program Kartu Prakerja.
Namun, jumlah pendaftar sebanyak itu, baru 5,98 juta orang yang sudah diterima sebagai peserta Program Kartu Prakerja.
Sementara dari 5,98 juta yang sudah diterima menjadi peserta Program Prakerja Kerja tersebut, Sebanyak 5,5 juta peserta yang sudah menerima insentif. Dan dari jumlah 5,5 juta yang sudah menerima insentif, sebanyak 5,28 juta yang sudah selesai atau tuntas mengikuti program pelatihan pertamanya.
Sebab, selain menerima insentif dalam bentuk uang, peserta juga menerima atau mengikuti pelatihan-pelatihan ketrampilan sesuai yang diinginkan.
Ndaru bersama adiknya yang lulusan sekolah pilot di Curug, Jawa Barat, mengaku menerima uang masing-masing Rp 2,4 juta untuk 4 bulan. Jadi, keduanya total menerima uang insentif Rp 4,8 juta.
Selain menerima insentif dalam bentuk uang, Ndaru mengaku juga mengikuti pelatihan keterampilan yang diinginkan selama beberapa bulan.
Baca Juga: Yes, Hari Ini 3 Bansos dari Kemensos Mulai Cair
Menurut Ndaru, insentif tersebut diterima setelah mereka dinyatakan lulus tes.