Aliansi Vaksin Rakyat juga mengungkapkan bahwa tak ada satu perusahaan pun yang dapat mendistribusikan vaksin ke seluruh penjuru dunia.
Sehingga, teknologi dan kekayaan intelektual yang mendukung vaksin harus tersedia untuk umum.
Negara-negara kaya diperkirakan akan mendominasi distribusi vaksin, sementara negara-negara miskin akan kesulitan karena kurangnya dana.
Baca Juga: 5 Minuman Tradisional Indonesia yang Menyehatkan dan Cocok Diminum saat Musim Hujan
Hal ini disampaikan oleh Dr. Mohga Kamal Yanni dari Aliansi Vaksin Rakyat.
“Negara kaya memiliki cukup dosis untuk memvaksinasi setiap orang hampir tiga kali lipat, sementara negara miskin tidak memiliki cukup dosis bahkan untuk menjangkau petugas kesehatan dan orang yang berisiko,” jelasnya.***