Trending di Twiter! Cak Nun Buka Suara Soal Tragedi Tol Cikampek

- 9 Desember 2020, 05:11 WIB
Cak Nun saat sedang memberikan materi pada warga yang berkumpul
Cak Nun saat sedang memberikan materi pada warga yang berkumpul /Instagram.com/@rampakmaiyah


KABAR JOGLOSEMAR - Emha Ainun Najib atau yang kerap disapa Cak Nun akhirnya buka suara soal tragedi di Tol Cikampek.

Dalam tragedi tersebut enam orang anggota Front Pembela Islam (FPI) tewas karena dikabarkan melawan petugas. 

Di Twitter, respon Cak Nun mengenai tragedi tersebut pun sempat trending nomor satu. 

Baca Juga: Cek Lagi, BLT Guru Honorer Sudah Cair, Bawa Dokumen Ini ke Bank Penyalur

Cak Nun menilai perlu diadakan dialog empat mata antara Presiden Jokowi dengan Habib Rizieq Syihab (HRS). Seperti dilansir KabarJoglosemar.com dari laman resmi Caknun berikut pernyataannya.

"Sambil menunggu Presiden mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya enam (6) rakyatnya: sekarang saatnya terjadi Dialog 4 mata antara Jokowi dengan Habib Riziq. Di'wali'i misalnya oleh Pak Jusuf Kalla dan Gus Mus (KH Mustofa Bisri)," kata Cak Nun 

Cak Nun juga menyebut bahwa selain dialog antara Jokowi dengan Rizieq perlu diadakan dialog-dialog susulan antar berbagai kelompok dan stakeholders bangsa. Adapun prinsip yang harus dicapai dalam dialog tersebut antara lain. 

Baca Juga: Muncul Prediksi Akan Ada BLT BPJS Ketenagakerjaan Tahap 6, Ini Faktanya

"1. Menang bersama, bukan menang sendiri;

2. Semua insyaallah menjadi lerem dan tenang oleh pertemuan itu;

3. Tidak boleh ada yang dipermalukan. Menang tanpo ngasorake. Yang menang NKRI, Persatuan Kesatuan, Bangsa dan Rakyat Indonesia. Win-win Game." Kata Cak Nun. 

Ia juga menyinggung tentang situasi di Indonesia yang menurutnya saat ini sedang dalam kondisi yang kurang baik. 

"Kita punya Pancasila, kita pelaku Demokrasi, kita punya warisan wisdom luar biasa dari sejarah masa silam. Kita pastikan apapun yang terlanjur terjadi, pada akhirnya yang menang adalah bangsa dan rakyat Indonesia," kata Cak Nun.

0Baca Juga: 7 Kpop Idol Ini Punya Marga yang Unik, Cek Mungkin Ada Idolamu!

"Ini momentum untuk menguji apakah bangsa kita punya tokoh dengan jiwa kepemimpinan, berkecerdasan dan berkebijaksanaan pemimpin," imbuhnya.

Sebelumnya, baik dari pihak kepolisian maupun FPI, semuanya mempunyai versi pernyataan yang berbeda satu sama lain. Hal ini pun membingungkan publik atas tragedi tol Cikampek yang menewaskan enam orang anggota FPI.

Pada Senin 7 Desember 2020 dikabarkan bahwa terjadi perselisihan antara anggota kepolisian dengan pengawal Rizieq di Tol Cikampek. Dalam bentrokan itu, aparat kepolisian melepaskan tembakan hingga berujung dalam tragedi tewasnya enam anggota Laskar FPI pengawal Rizieq.

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menyatakan bahwa penembakan itu dilakukan lantaran mobil polisi dipepet dan diserang lebih dahulu.

Sementara itu, Sekretaris Umum FPI, Munarman membantah pernyataan kepolisian diatas. Ia mengatakan bahwa pihak FPI tidak melakukan penyerangan terlebih dahulu.

  1. Baca Juga: Ini Kata Mnet soal Isu Perbedaan Ruang Tunggu Kpop Idol di MAMA 2020

Munarman menambahkan bahwa pihaknya telah menjadi korban fitnah. ***( Andrea Widya Burhana/KabarJogloSemar) 

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x