Belum Selesai Corona Virus, Beredar Norovirus, Apa Itu?

19 Oktober 2020, 16:58 WIB
Tangkapan layar Ilustrasi Norovirus /CDC

KABAR JOGLOSEMAR - Belum selesai dengan pandemi corona, saat ini Tiongkok dikejutkan dengan Norovirus.

Norovirus belakangan menjangkiti warga di China. Otoritas Pengendalian Penyakit setempat menyatakan mahasiswa di universitas di Provinsi Shanxi, China utara terpapat norovirus.

Lantas apa sebetulnya norovirus tersebut? Melansir dari laman Centers for Disease and Control and Prevention, Norovirus adalah virus yang sangat menular yang menyebabkan muntah dan diare. Penyakit ini bisa menjangkiti orang-orang dari segala usia.

Baca Juga: 2 Janji Manis Member WANNA ONE Meski Sudah Bubar

Salah satu pakar dari FKUI, Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam SpPd(K) MMB, FINASIM, FACP, mengatakan bahwa Norovirus bukan virus baru dan tidak cuma ada di Tiongkok saja.

Dikutip KabarJoglosemar.com dari ANTARA, dalam keterangannya, Ari menyebutkan bahwa Norovirus juga mulai terjadi di Indonesia seperti yang dilaporkan oleh peneliti Indonesia dalam Journal of Medical Virology pada Mei 2020 lalu.

Penelitian tersebut menunjukkan terdapat 14 sampel atau sekitar 15,4 persen dari total 91 sampel feses yang mengandung Norovirus.

Baca Juga: Makan Buah Salak Harus dengan Kulit Arinya Supaya Tidak Sembelit, Mitos atau Fakta?

"Sampel penelitian yang dilakukan di awal tahun 2019 ini diambil dari beberapa RS di kota Jambi. Kasus yang sama juga pernah dilaporkan dari beberapa kota di Indonesia," ujar Ari.

Ada 3 penyebab penularan norovirus dari satu orang ke orang lain. Mengutip dari CDC seseorang bisa terjangkit norovirus jika melakukan kontak langsung dengan orang yang terinfeksi, mengkonsumsi makanan atau air yang terkontaminasi atau melalui foodborne.

Selain itu, menyentuh permukaan yang terkontaminasi kemudian memasukkan tangan yang belum dicuci ke dalam mulut Anda juga bisa membuat terjangkit.

Gejala yang ditimbulkan ditimbulkan dari norovirus diantaranya adalah diare, mual, muntah dan sakit perut hebat.

Baca Juga: ENHYPEN Direncanakan Akan Debut pada November 2020

Sementara itu, data yang dikumpulkan dari Center for Disease Control and Prevention Tiongkok menunjukkan lebih dari 30 kejadian luar biasa telah terjadi sejak September 2020.

Untuk menanggulangi penyebaran norovirus, biasakan untuk selalu mencuci tangan, cuci buah dan sayuran sebersih mungkin, istirahat di rumah selama dua hari jika menderita penyakit akibat norovirus dan dilarang menyajikan makanan terlebih dahulu. ***

Editor: Galih Wijaya

Sumber: CDC ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler