IDI: Ada Penyakit Infeksi Lain yang Perlu Diperhatikan Selain Covid-19 Jelang Musim Hujan

1 September 2021, 07:51 WIB
Ilustrasi infeksi penyakit menular di Indonesia /Pixabay.com/Roksana Helscher

KABAR JOGLOSEMAR - Daeng Faqih selaku Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyampaikan ada penyakit infeksi lainnya selain Covid-19.

Pihaknya mengingatkan bahwa kasus Covid-19 di Indonesia masih tinggi dan perlu diwaspadai terutama menjelang musim hujan.

“Jelang musim hujan ada penyakit infeksi seperti demam berdarah yang jumlah kasusnya banyak dan tingkat kematiannya masih tinggi sekali,” ungkapnya dalam diskusi virtual pada Selasa, 31 Agustus 2021 kemarin.

Baca Juga: BPUM Rp1,2 Juta Cair September 2021, Cek Nama Penerima dan Ambil Nomor Antrian Lewat 2 Link Resmi Ini

Selain itu, ada infeksi penyakit tubercolosis (TBC) dan HIV. Menurutnya, masalah kesehatan penyakit ini masih tinggi di Indonesia dan jumlah kasusnya menduduki 5 besar di dunia.

Daeng membeberkan masih ada penyakit lain seperti polio di beberapa daerah. Ia menjelaskan bahwa tingginya kasus penyakit infeksi di Indonesia seperti mematahkan pernyataan pakar jika penyakit infeksi telah mengalami banyak penurunan serta mengarah pada penyakit gaya hidup.

Menurutnya, penyakit gaya hidup merupakan penyakit yang tidak menular. Penyebab penyakit ini karena kurangnya aktivitas fisik, makanan tidak sehat, merokok, konsumsi alkohol, serta narkoba.

Baca Juga: Download Gratis Buku Kelas 6 SD dan MI, Tema 3 Tokoh dan Penemuan Kurikulum 2013 Ed Revisi 2018 Terbaru 2021

Kenyataannya penyakit infeksi masih ada bahkan ditambahkan dengan adanya pandemi Covid-19.

“Kenyataannya penyakit infeksi ini masih banyak, tidak hilang juga, malah bertambah penyakit akibat pandemi Corona,” ungkap Daeng.

Masyarakat diminta untuk semakin waspada karena tidak hanya penularan virus Corona saja tetapi masih ada penyakit lainnya. Dia mengingatkan ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yakni perilaku, lingkungan, daya tahan tubuh, serta pelayanan kesehatan.

Keempat hal itu penting untuk mengatasi masalah kesehatan terlebih di masa pandemi Covid-19 yang rumit ini. ***

Editor: Sunti Melati

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler