GKR Hemas: Ada Sekolah di Jogja Tak Mengumandangkan Lagu Indonesia Raya

4 Mei 2021, 20:02 WIB
Bendera yang dikibarkan di Pantai Parangkusumo, Bantul, dalam upacara HUT ke-75 RI, Senin, 17 Agustus 2020 /KabarJoglosemar.com/Lip

KABAR JOGLSOSEMAR - Anggota DPD RI dari DIY GKR Hemas mengaku ada sebagian sekolahdi DIY yang tidak mengadakan upacara bendera di sekolahnya dan tidak mengumandangkan kebangsaan lagu Indonesia Raya.

Akibatnya, salah seorang siswa yang lulus dari bangku SMA tersebut tidak lolos seleksi di Akademi Militer karena tidak tahu bagaimana cara menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Baca Juga: Kisah Asmara Kaesang Berlanjut, Wanita Cantik Ini Muncul Disampingnya, Pacar Baru Bukan Nadya Arifta?

"Saya mengetahui ada sebagian sekolah di Yogya yang tidak ada upacara bendera di sekolahnya dan tidak mengumandangkan lagu Indonesia Raya. Sehingga, kita dapati seorang anak yang lulus dari bangku SMA, tidak lolos seleksi di Akademi Militer karena tidak mengetahui bagaimana cara menyanyikan lagu Indonesia Raya,” kata GKR Hemas dengan penuh keprihatinan dalam rapat secara daring dengan Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji di Ruang Rapat Sekda DIY, Kompleks Kepatihan Yogyakarta hari Selasa 4 Mei 2021.

GKR Hemas selaku pembina For You Indonesia mengaku prihatin dengan semakin lunturnya semangat nasionalisme di kalangan generasi muda.

Karena itu, permaisuri Sri Sultan Hamengku Buwono X ini sangat mendukung Gerakan Indonesia Raya Bergema yang diinisiasi For You Indonesia.

Baca Juga: Bill Gates Bakal Sandang Status Duda Terkaya di Dunia Usai Ceraikan Melinda

Menurut GKR Hemas yang dikutip Kabar Joglosemar dari Humas DIY, Selasa 4 Mei 2021, dalam sosialisasi nilai-nilai Pancasila dan UUD '45, masih banyak hal yang tidak tersampaikan kepada masyarakat luas.

Karena itu, ia ingin Pemerintah Kabupaten/Kota dilibatkan dalam gerakan Indonesia Raya Bergema.

“Karena ini merupakan tanggungjawab bersama,” kata GKR Hemas.

Sementara Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji didampingi Kepala Biro Umum, Humas dan Protokol Setda DIY Imam Pratanadi dan Kepala Bagian Humas, Biro UHP Setda DIY Ditya Nanaryo Aji mengatakan bahwa gerakan Indonesia Raya Bergema menjadi salah satu program Pemda DIY yang akan disosialisasikan di seluruh elemen masyarakat Yogyakarta.

Hal ini untuk mengembalikan rasa nasionalisme yang selama ini mungkin sudah banyak terkikis di masyarakat, khususnya di kalangan muda.

Gerakan Indonesia Raya Bergema merupakan gagasan yang bagus. Untuk mendapatkan manfaat dari gerakan ini, yani semangat nasionalisme, maka diperlukan adanya tindakan lain yang lebih kongkrit.

Baca Juga: Malam Lailatul Qadar 2021, Ini Doa, Amalan Hingga Keutamaan yang Didapatkan Umat Islam

Hal ini dimaksudkan agar gerakan ini tertanam dalam hati dan pikiran setiap individu, untuk kemudian berbuat nyata dalam rangka terwujudnya Indonesia Raya.

Sementara Widihasto Wasana Putra, Humas For You Indonesia, mengatakan bahwa Gerakan Indonesia Raya Bergema merupakan sebuah bentuk kampanye berkelanjutan untuk menggelorakan semangat nasionalisme.

Caranya adalah dengan terus mengumandangkan lagu kebangsaan Indonesia Raya di ruang publik, seperti perkantoran pemerintah, swasta, sekolah, pasar, pusat perbelanjaan dan tempat-tempat lain yang memungkinkan pada jam-jamyang telah ditentukan.

Menuut rencana, gerakan Indonesia Raya Bergema akan launching pada peringatan Hari Kebangkitan Nasional, 20 Mei 2021, di Bangsal Kepatihan Kompleks Kepatihan Yogyakarta oleh Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X.

Pemilihan tanggal 20 Mei untuk launching gerakan Indonesia Raya Bergema ini, menurut Hasto, ada 2 alasan, pertama tanggal 20 Mei merupakan peringatan Hari Kebangkitan Nasional, waktu yang sangat tepat untuk menggelorakan semangat kebangsaan.

Baca Juga: Korupsi Boleh Asal Ekonomi Bagus, Mahfud MD: Itu Bohong

Kedua, tanggal 20 Mei, merupakan hari peristiwa sejarah dimana pada 20 Mei 2001, Sri Sultan HB IX memimpin 1 juta jiwa di Pagelaran untuk menggelorakan kebangkitan nasional.

“Pada tanggal 20 Mei besok, kita semua bisa menyanyikan lagu Indonesia Raya secara sempurna,” tutur GKR Hemas.***

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani

Tags

Terkini

Terpopuler