Bencana Banjir di Bima NTB, BPBD : 2 Warga Tewas, 27.808 Terdampak

4 April 2021, 20:57 WIB
Ilustrasi banjir /Pixabay/Hermann

KABAR JOGLOSEMAR - Bencana banjir di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang timbul akibat hujan lebat sejak Sabtu (3/4), telah memakan dua korban jiwa. 

Hal ini disampaikan oleh juru bicara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bima, Raditya Jati. Menurut dia hingga kini telah ada dua warga yang menjadi korban tewas akibat banjir di Bima, NTB. 

Baca Juga: Akibat Banjir Bandang di Flores Timur 49 KK Terdampak, BNPB Sebut Hujan Lebat Masih Terjadi di NTT

Tak hanya korban jiwa, bencana banjir di Bima, NTB tersebut juga telah merendam sekitar 9.245 rumah warga. 

Dari ribuan rumah warga yang terendam, terdapat dua belas rumah yang mengalami kerusakan cukup parah akibat diterjang banjir.

'"BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Bima melaporkan dua warganya meninggal dunia akibat kejadian tersebut. Tercatat kurang lebih 9.245 KK atau 27.808 jiwa terdampak," tuturnya, dikutip KabarJoglosemar.com dadi Antara, Minggu 4 April 2021.

Bencana banjir tersebut juga merendam 294 hektar lahan pertanian serta 25 hektar tambak

Selain itu, jalan sebagai akses ke Kabupaten Bima kini juga mengalami kendala karena adanya empat unit jembatan yang putus. 

Baca Juga: Akun Sekretariat Negara Posting Resepsi Pernikahan Atta dan Aurel, Ernest: Menurut Gue Aneh

Atas peristiwa bencana banjir tersebut, tak sedikit warga masyarakat sekitar yang harus mengungsi ke tempat yang lebih aman. 

Sementara itu, BPBD kini tengah melakukan pendataan dari jumlah pengungsi terdampak bencana banjir tersebut.

Sebelumnya, wilayah Kabupaten Bima telah diguyur hujan selama sembilan jam sejak hari Sabtu. 

Hujan tanpa henti tersebut menyebabkan sejumlah bendungan di empat kecamatan di Bima meluap. 

Adapun keempat kecamatan  yang terdampak tersebut meliputi Madapangga, Bolo, Woha, dan Monta.

Selanjutnya BPBD Bima pun melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk melakukan evakuasi pada wilayah terdampak bencana banjir. 

BPBD Bima telah menerjunkan sejumlah perahu karet hingga menyediakan tenda darurat yang nantinya akan digunakan untuk para pengungsi korban bencana banjir tersebut. 

Baca Juga: Daftar Lagu Viral Tiktok April 2021, Lengkap Beserta Liriknya

Di lain pihak, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah memberikan peringatan mengenai cuaca ekstrem berupa hujan lebat, angin kencang serta gelombang untuk beberapa wilayah di Indonesia termasuk Bima NTB. ***

 

Editor: Galih Wijaya

Tags

Terkini

Terpopuler