KABAR JOGLOSEMAR - Seorang pemuda berinisial AM sempat diamankan Polresta Surakarta. Pemuda yang merupakan pemilik akun Instagram @arkham_87 itu diamankan gara-gara memposting komentar yang dianggap menghina Gibran Rakabuming Raka, Walikota Surakarta, dalam akun instagram @garudarevolution.
Pemilik akun Instagram @arkham_87 itu itu menulis komentar: “Tau apa dia tentang sepak bola, taunya cmn dikasih jabatan saja.”
Komentar itu disampaikan pemuda bernama AM tersebut di akun Instagram @garudarevolution yang memposting tulisan: Gibran Ingin Semifinal dan Final Piala Menpora Digelar di Kota Solo.
Baca Juga: Simak Cara Daftar DTKS Kemensos RI Agar Dapat Bansos 2021 Seperti BST Hingga PKH 2021
Sementara dalam video yang diunggah di akun resmi Polresta Surakarta, seorang pemuda yang mengenakan baju lengan panjang warna merah itu mendatangi Porlesta Surakarta.
Dalam video itu, pemuda tersebut meminta maaf atas komentarnya dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatan tersebut.
“Saya AM (menyebut nama lengkap, red), pemilik akun Instagram @arkham_87. Saya pada hari Sabtu 13 Maret 2021 pukul 18.00 WIB benar saya menulis komentar di akun Instagram @garudarevolution yang berfollower 650 ribu follower tentang final dan semifinal Piala Menpora di Kota Solo,” ucap pemuda yang didampingi seorang petugas tersebut.
Pemuda tersebut juga meminta maaf kepada Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka.
"Dengan ini saya meminta maaf kepada bapak Gibran Rakabuming Raka dan seluruh masyarakat Surakarta. Saya menyesal dan tidak akan mengulanginya lagi. Apabila saya mengulanginya, sanggup diproses hukum yang berlaku,” ucap Arkham dlam video tersebut.
Baca Juga: Sering Gonta-ganti Pasangan, Ini 7 Mantan Pacar Taylor Swift Sang Pemenang Grammy Award 2021
Komentar AM yang diunggah pada hari Sabtu 13 Maret 2021 pukul 18.00 WIB itu pun sempat diminta oleh pemilk akun Instagram @garudarevolution agar hati-hati dalam berkomentar.
"Monitor ndan. Tolong untuk seluruh Pasukan GR berhati-hati dalam berkomentar di media sosial. Jangan sampai mencaci, menghina, merendahkan. Terimakasih untuk @polrestasurakarta yang telah mengingatkan," demikian tulis akun tersebut dikutip Kabar Joglosemar dari akun Instagram @garudarevolution.
Menanggapi komentar yang dinilai bernada menghina tersebut, Polresta Surakarta pun bergerak. Sambil memposting video seorang pemuda yang mendatangi Polres Surakarta, dalam akun Instragam @Polressurakarta disebutkan bahwa:
"Masih ada saja warga yang berkomentar tanpa dipikir lebih dahulu..
Kalau sudah begini pasti bilang: "mohon maaf saya khilaf"
@gibran_rakabuming
@adesafrisimanjuntaksik
Pemilik akun Instagram @garudarevolution pun mengaku gara-gara kasus tersebut, ia dihubungi sejumlah media untuk dimintai komentar atau tanggapan.
Baca Juga: Ditanya Anak Kecil soal Jonghyun, Minho SHINee: Dia Paman yang Baik
"Gara gara kasus ini. Gw udah dihubungi beberapa media Nasional. Ada ada aja kerjaan lu Arkham Arkham," tulis @garudarevolution.***