KABAR JOGLOSEMAR - Kecelakaan bus kembali terjadi di Sumedang Jawa Barat pada Rabu, 10 Maret 2021. Kecelakaan maut bus Sri Padmi Kencana masuk jurang itu terjadi di tanjakan Cae, Kecamatan Wado, Sumedang.
Sampai pagi ini, 11 Maret 2021, jumlah korban yang dilaporkan meninggal dunia sebanyak 26 orang.
"Sampai saat ini ada 26 korban ya, ada yang meninggal pada saat diperjalanan menuju puskesmas serta sisanya meninggal ditempat," ungkap Kepala Puskesmas Wado Dr. Eka Damayanti Kamis, 11 Maret 2021 dikutip Kabar Joglosemar.
Baca Juga: Siap-Siap, Seleksi PPPK Guru Honorer Dimulai Agustus 2021
Penumpang bus yang mengalami kecelakaan maut ini adalah siswa SMP IT Muaawanah, orang tua pendamping dan guru.
Upaya evakuasi masih terus dilakukan untuk menolong korban kecelakaan bus. Para korban saat ini sudah di rujuk ke RSUD Sumedang untuk di data lebih lanjut dari para korban meninggal.
Sedangkan korban luka ringan/berat menurut data dari rumah sakit sebanyak 32 orang. Saat ini masih dilakukan penanganan medis secara intensif.
Baca Juga: Alhamdullilah, Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 14 Akan Dibuka, Cek www.prakerja.go.id
Baca Juga: Tak Punya Izin, 168 Domain Situs Etintas PBK Diblokir
Dokter Eka Damayanti menyampaikan korban kecelakaan maut ini sebagian orang dewasa dan sebagian lainnya anak-anak.
Sebagai informasi, Bus Sri Padmi Kencana ini sedang mengangkut 59 penumpang rombongan peziarah itu sedang menuju jalan pulang ke Subang. Kebanyakan korban kecelakaan terjepit jok.
Salah satu korban selamat menyampaikan bus oleng lalu masuk jurang. Seorang yang selamat itu adalah Mimin Mintarsih (52).
Baca Juga: PAD Kota Solo Naik 16 Persen Lewat Inovasi 'Online Pembayaran Pajak Solo Destination'
Baca Juga: Kumpulan Ucapan Selamat Isra Miraj 1442 H yang Jatuh Besok Tanggal 11 Maret 2021
"Alhamdulillah saya dan dua anak saya selamat," ujar Mimin Mintarsih dikutip Kabar Joglosemar.
“Pas di jalan udah tercium bau sangit terus orang bilang ke sopir periksa dulu, sopir bilang remnya blong," sambungnya.
Ia mengaku bisa menyelamatkan diri dari kecelakaan ini setelah terjepit jok. Dia juga mencari kedua anaknya yang terpental ke belakang. ***