Indonesia Sudah Miliki 38 Juta Dosis Vaksin Covid-19, Maret Ini Tambah 4,6 Juta Dosis

5 Maret 2021, 17:05 WIB
Ilustrasi vaksin COVID-19 /Pixabay/MasterTux
 
 
KABAR JOGLOSEMAR -Sampai saat ini Indonesia sudah memiliki 38 juta dosis vaksin Covid-19 dari perusahaan Sinovac, China. Dana pada bulan Maret 2021 ini, akan datang lagi 4,6 juta dosis vaksin dari perushaan AstraZeneca.

Dengan demikian, sampai bulan Maret ini Indonesia akan memiliki 42,4 juta dosis vaksin Covid-19. Hal ini sungguh sangat menggembirakan karena belum semua negara di dunia sudah mendapatkan vaksin Covid-19.

Dan Indonesia sangat beruntung sudah bisa mendapatkan vaksin Covid-19 berkat pendekatan yang jauh-jauh hari sebelumnya kepada perusahaan farmasi global yang memproduksi vaksin Covid-19.

Baca Juga: 5 Rahasia Watak Wanita yang Memiliki Weton Hari Sabtu

Baca Juga: Pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 12 Keluar, Ini 5 Langkah yang Harus Dilakukan Agar Tidak Hangus

"Berkat pendekatan sejak jauh-jauh hari kepada perusahaan farmasi global produsen vaksin Covid-19, kini Indonesia telah memiliki 38 juta dosis vaksin. Dan bulan Maret ini, jika tak ada aral melintang, akan datang lagi vaksin dari AstraZeneca sebanyak 4,6 juta dosis," kata Presiden Joko Widodo dikutip Kabar Joglosemar dari @jokowi pada hari Jumat 5 Maret 2021.

Menurut Presiden Jokowi, jumlah vaksin akan semakin meningkat seiring dengan komitmen dari berbagai produsen vaksin Covid-19 untuk memberikan vaksin kepada Indonesia. Indonesia sendiiri akan memberikan vaksin kepada 181,5 juta rakyat Indonesia atau 70 persen dari total 267 juta penduduk Indonesia untuk terciptanya herd immunity (kekebalan massal).

Dan sampai hari Kamis 4 Maret 2021, sudah ada 2 juta orang yang sudah mendapatkan vaksisn Covid-19 terhitung sejak pertama kali vaksinasi dilakukan pada 13 Januari 2021. Sementara sudah 12 juta dosis vaksin yang sudah didistribuksikan ke seluruh wilayah Indonesia.

Baca Juga: Andin Hilang, Nino Akhirnya Tahu Reyna Anak Kandungnya, Bagaimana Aldebaran?

Baca Juga: PPKM Mikro Jawa Tengah diperpanjang 22 Maret 2021, Ganjar Pranowo Serukan: Jangan Sampai Lengah

Menurut Preside Joko Widodo, prioritas pemerintah sangat jelas yakni keselamatan dan kesehatan masyarakat merupakan hal yang utama.

Karena itu, selain melaksanakan program vaksinasi, pemerintah juga terus melakukan upaya 3T yakni testing, tracing, dan treatment, sementara pada saat yang sama masyarakat tetap disiplin menjalankan 3M yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

"Sekali lagi, prioritas pemerintah jelas: keselamatan dan kesehatan masyarakat adalah yang utama. Untuk itu, pemerintah terus melakukan upaya 3T (testing, tracing, dan treatment) dan masyarakat tetap disiplin menjalankan 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak)," kata Presiden Joko Widodo.***

 
Editor: Sunti Melati

Tags

Terkini

Terpopuler