Terima Vaksinasi Tahap Kedua, Jokowi Sebut Tak Ada Efek Samping

27 Januari 2021, 10:39 WIB
Vaksinasi Presiden Jokowi /Instagram.com/@jokowi

KABAR JOGLOSEMAR – Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali melakukan vaksinasi pada hari ini, Rabu, 27 Januari 2021.

Sebelumnya, Jokowi telah melakukan vaksinasi perdana pada 13 Januari 2021 lalu di Istana Negara bersama sejumlah tokoh dan wakil dari berbagai lapisan masyarakat.

Perlu diketahui, tahap vaksinasi COVID-19 ini memang terdiri dari dua tahap dengan jarak sekitar dua minggu dari vaksinasi pertama.

Adapun, vaksin yang digunakan di Indonesia adalah vaksin Sinovac buatan negara asal virus corona itu sendiri, China.

Seperti yang kita ketahui bersama, vaksinasi cenderung menimbulkan efek samping yang bisa berbeda pada masing-masing orang.

Baca Juga: Makna Dibalik Tradisi Pemberian Angpao Saat Perayaan Imlek

Jokowi sendiri menuturkan bahwa setelah menerima vaksin tahap pertama, ia tidak terlalu merasakan efek samping yang berarti.

Selang dua jam setelah suntikan, ia hanya merasa sedikit pegal-pegal di sekujur tubuh. Bukan sesuatu yang perlu dikhawatirkan.

“Kalau dulu setelah dua jam hanya pegal-pegal, sekarang saya kira sama saja, saya juga aktivitas kemana-mana juga,” jelas Jokowi , dikutip Kabar Joglosemar.com dari kanal Youtube Sekretariat Presiden.

Demikian pula dengan efek samping vaksinasi tahap kedua ini. Lelaki asal Solo ini mengaku sama saja rasanya dengan suntikan vaksin tahap pertama.

“Jadi setelah suntikan vaksin yang pertama 13 Januari yang lalu, 2 minggu yang lalu, sekarang hari ini saya mendapatkan suntikan vaksin yang kedua, dan sama seperti yang dilakukan dua minggu yang lalu, tidak terasa,” jelas Jokowi lagi.

Baca Juga: Pacitan Diguncang Gempa Magnitudo 4,0 Pagi Ini

Setelah menerima suntikan vaksin tahap kedua, Presiden Jokowi akan melantik sang Kapolri baru, Komjen Pol. Listyo Sigit Prabowo untuk menggantikan Kapolri lama yang telah pensiun, Jenderal Pol. Idham Azis.***

Editor: Galih Wijaya

Sumber: YouTube Sobat Dosen

Tags

Terkini

Terpopuler