Update Data Penumpang Sriwijaya Air SJ 182 yang Hilang Kontak: 50 Penumpang, 12 Kru

9 Januari 2021, 20:30 WIB
Menhub Budi Karya Sumadi /Instagram.com/@budikaryas

KABAR JOGLOSEMAR - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, Pesawat Sriwijaya Air Boeing 737-54 dengan nomor penerbangan SJ-182 mengangkut 50 penumpang dan 12 kru pesawat sehingga total ada 62 penumpang.

Dalam konferensi pers, Sabtu, 9 Januari 2021 malam, Menhub Budi Karya Sumadi membenarkan pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ-182 berangkat dari Bandara Soekarno Hatta menuju Bandara Soepadio Pontianak, Kalimantan Barat.

Baca Juga: Sriwijaya Air Jakarta-Pontianak Hilang Kontak, Ini 9 Penyebab Kecelakaan Pesawat

Baca Juga: Serpihan Seng Tersangkut di Jangkar Kapal Kepulauan Seribu, Diduga Badan Pesawat Sriwijaya Air

Sementara Mayjen TNI Bambang Suryo Aji, Deputi Bdang Operasi Basarnas, dalam jumpa pers menjelaskan bahwa pesawat Sriwijaya Air kehilangan kontak saat yang berjarak antara 1,5-2 mil dari Bandara Soepadio Pontianak.

Sedangkan kedalaman perairan di Pulau Laki dan Pulau Lancang sekitar 20-30 meter. Suryo Aji membenarkan adanya temuan serpihan.

Namun belum bisa dipastikan apakah serpihan tersebut merupakan serpihan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 atau tidak.

Serpihan tersebut kini disimpan di kapal miliki Basarnas untuk diteliti lebih jauh untuk memastikan apakah serpihan itu benar serpihan pesawat Sriwijaya Air atau tidak.

Menurut Suryo Aji, karena sudah malam dan cuaca kurang baik maka pencarian akan dilanjutkan pada Minggu, 10 Januari 2021.

Baca Juga: Sriwijaya Air SJ 182 Hilang Kontak, Ini Daftar Kecelakaan Pesawat yang Pernah Terjadi di Indonesia

Seperti diberitakan sebelumnya, sejumlah serpihan yang diduga serpihan pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ 182 ditemukan di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang oleh nelayan.

Seorang nelayan bernama Nur Hasan di Kepulauan Seribu mengaku jangkar kapal kapal miliknya menyangkut 4 serpihan seng warna biru dan hijau serta kabel warna putih pada Sabtu, 9 Januari 2021, di perairan dekat pertengahan perairan Pulau Lancang dan Kepulauan Seribu.

Menurut Nur Hasan, banyak kapal termasuk kapal ferry dan kapal dari Basarnas menuju lokasi ditemukannya serpihan seng yang diduga sebagai serpihan pesawat Sriwijaya Air nomor penerbangan SJ-182 yang terbang dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Bandara Soepadio Pontianak, Sabtu, 9 Januari 2021.

"Kapal saya hanya mengangkut 4 serpihan berupa seng warna biru dan hijau serta kabel warna putih. Saya tidak tahu kapal nelayan lain mengangkut apa," kata Nur Hasan yang mengaku cuaca di perairan tersebut sempat buruk.

Baca Juga: Sriwijaya Air SJ 182 Hilang Kontak, Ini 5 Tragedi Pesawat yang Melibatkan Jagat Olahraga

Baca Juga: BTS hingga BLACKPINK, Ini Daftar Pemenang GDA 2021 Hari Pertama

Dari video yang viral itu, ditemukan serpihan berupa kabel-kabel di Kepulauan Seribu yang diduga serpihan pesawat Sriwijaya Air. Namun, sejauh ini belum ada yang bisa memastikan apakah serpihan itu merupakan serpihan pesawat Sriwijaya Air SJ-18 atau tidak.***

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani

Tags

Terkini

Terpopuler